Berita

Lamongan?? Hari pertama kerja, Senin (26/8), Anggota?DPRD Lamongan?disambut sejumlah mahasiswa yang menggelar?demo. Massa yang tergabung dalam PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) memberi sejumlah PR pada wakil rakyat yang baru dilantik pada Sabtu (24/8).?

Dalam aksinya, para mahasiswa menuntut DPRD harus menyelesaikan persoalan banjir dan kekeringan yang menjadi bencana rutin bagi masyarakat Lamongan. Ke depan, kata mahasiswa, sudah tidak ada lagi bencana banjir dan kekeringan di Lamongan.

Para mahasiswa ditemui oleh Ketua Sementara, Abdul Ghofur. Dia berjanji akan memastikan akan mengakomodir dan mengupayakan tuntutan mahasiwa. Ia juga meminta waktu pada para mahasiswa untuk menyelesaikan tahapan pemilihan pimpinan definitif dan pembentukan AKD (Alat Kelengkapan Dewan).

Namun sayangnya, para mahasiswa tidak puas dengan jawaban Ketua Sementara tersebut. Mereka memaksa masuk ke gedung DPRD dan meminta absensi DPRD hari ini.

Usai ditemui dan dijelaskan oleh Saifuddin Zuhri, para mahasiswa menuntut pemerataan pendidikan di Lamongan. Mereka juga menntut DPRD bersama Pemkab Lamongan menyelesaikan persoalan pengangguran.

Usai aksi demo, para mahasiswa akhirnya bubar dan memastikan akan kembali menggelar demo dengan massa yang lebih banyak. Mahasiswa berjanji untuk terus mengontrol kinerja para wakil rakyat.