Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis atau Bimtek Penggiat P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika) di Grand Mahkota Hotel. Bimtek ini berlangsung selama dua hari, yakni Selasa (11/6) dan Rabu (12/6).
Kepala Bakesbangpol Lamongan, Dianto Hari Wibowo, dan Kabid Ideologi, Wasbang, dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, dan Agama, Harum Istiana Irawati hadir dalam bimtek ini. Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari OPD-OPD maupun instansi vertikal yang ada di Kabupaten Lamongan.
Acara dibuka oleh Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol. M. Aris Purnomo, yang mana menjelaskan mengenai pentingnya bimtek ini sebagai upaya pencegahan dan memberikan pemahaman kepada peserta terkait bahaya narkoba.
Aris menjelaskan bahwa Indonesia harus belajar dari pengalaman Kolombia dan Meksiko, di mana pemerintah tidak berdaya menghadapi kartel narkoba. Agar tidak senasib dengan kedua negara tersebut, program P4GN harus digalakkan dengan melibatkan seluruh stakeholder agar tujuan Indonesia Bersinar dapat tercapai.
Sekda Lamongan, Mohammad Nalikan, menjadi narasumber pertama dalam bimtek ini. Nalikan menjelaskan mengenai apa-apa saja yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam memfasilitasi dan mendukung program P4GN.
Adapun bimtek ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para peserta terkait bahaya narkoba. Dalam bimtek ini direncanakan tidak hanya pemberian materi, tetapi juga membuat rencana aksi pencegahan untuk kemudian diterapkan di instansi masing-masing.
| Hari Ini | 0 |
| Kemarin | 0 |
| Minggu Ini | 0 |
| Minggu Lalu | 0 |
| Bulan Ini | 0 |
| Bulan Lalu | 0 |
| Tahun Ini | 0 |
| Semua | 0 |
#LamonganMegilan