BAGIAN PROTOKOL DAN KOMUNIKASI PIMPINAN

Musrenbang RKPD 2025 dan RPJPD 2025-2045 Kabupaten Lamongan Digelar

Melalui berbagai proses yang panjang, Penyusunan RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah) 2025-2045 dan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) 2025, Kamis (28/3) mencapai tahap Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan). Digelar di Aula Gajah Mada Pemkab Lamongan, Musrenbang ini dihadiri oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf, Ketua DPRD Lamongan Abdul Ghofur, Jajaran Forkopimda Lamongan, anggota DPRD, Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Jawa Timur Sigit Panoetoen, stakeholder terkait, forum disabilitas, hingga akademisi.


Dalam kesempatan tersebut, Bupati Yes menyampaikan paparan terkait capaian Kabupaten Lamongan yang banyak mengalami peningkatan di tahun 2023, seperti halnya angka kemiskinan yang menurun, angka TPT (Tingkat Pengangguran Terbuka) menurun, IKLI (Indeks Kepuasan Layanan Infrastruktur) meningkat, Indeks Pembangunan Manusia yang meningkat, Indeks Kesalehan Sosial meningkat, dan berbagai capaian lainnya.


Tidak hanya itu, Pak Yes juga mengungkapkan bahwa setidaknya terdapat 20 isu strategis yang harus menjadi perhatian bersama. Beliau juga mengatakan bahwa visi RPJPD Lamongan 2025-2045 yakni Lamongan Maju, Harmonis, dan Berkelanjutan, yang untuk mewujudkan misi tersebut terdapat 5 misi yakni Transformasi Sosial dan SDM Unggul, Transformasi Ekonomi Inklusif, Tata Kelola Pemerintahan Berkualitas, Ketahanan Daerah Sosbud dan Ekologi, dan Infrastruktur Berkualitas.


"Perlu dipahami dan disadari bahwa transformasi Lamongan akan terwujud jika ada komitmen serta mendapatkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, oleh karenanya saya mengajak kepada semuanya agar menjadikan forum Musrenbang ini sebagai sarana untuk memberikan masukan yang positif agar RPJPD dan RKPD bisa menjadi dokumen yang mampu menjawab isu strategis dan harapan masyarakat Kabupaten Lamongan," ucap Pak Yes.


Dilaporkan Kepala Bappelitbangda (Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah) Lamongan Sujarwo, Musrenbang ini dilaksanakan dengan tujuan penajaman, penyelarasan, klasifikasi dan kesepakatan terhadap visi, misi, arah kebijakan, dan sasaran pokok RPJPD, mengetahui arah kebijakan, pokok-pokok pikiran, menyepakati program dan kegiatan Perangkat Daerah, serta membangun komitmen bersama.


"Dari semua tahapan perencanaan pembangunan tahun 2025 yang telah dilalui berikut kami sampaikan total usulan yang sudah diinput melalui SIPD-RI yaitu sebanyak 12.855 usulan yang terdiri dari 1.431 usulan dari dusun, kemudian 7.268 usulan dari masyarakat, dan 4.156 usulan dari pokok-pokok pikiran anggota dewan. Tematik prmbangunan Lamongan 2025 yakni Menguatkan Stabilitas Sosial Ekonomi dan Pengembangan Industri Sektor Unggulan melalui Perluasan Pasar dan Daya Saing Regional dengan prioritas pendidikan, kesehatan, trantibmas, dan layanan publik," lapor Sujarwo.


Dalam Musrenbang tersebut, Pak Yes juga menyerahkan Anugerah Megilan Inovasi dan Teknologi (MEGNOTEK Award) kepada individu, kelompok, organisasi, lembaga, OPD yang berhasil mengembangkan gagasan maupun ide kreatif maupun teknologi baru.


Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Lamongan menyampaikan pokok - pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Lamongan serta perwakilan Forum Disabilitas Lamongan yang juga menyampaikan pokir dalam Musrenbang tersebut. (dir)