PELATIHAN TEMATIK PERTANIAN DI BPP KEMBANGBAHU “BUDIDAYA PADI TEKNOLOGI SALIBU (BPTS)
PELATIHAN TEMATIK PERTANIAN DI BPP KEMBANGBAHU “BUDIDAYA PADI TEKNOLOGI SALIBU (BPTS)
LAMONGAN (25/07/2024) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lamongan melalui Bidang Penyuluhan melakukan kegiatan Pelatihan Tematik Pertanian yang dananya bersumber dari dana DAK Non Fisik Tahun 2024. Kegiatan ini rutin dilakukan oleh Bidang Penyuluhan yang berkerjasama dengan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) seluruh kecamatan yang berada di Wilayah Kabupaten Lamongan.
Untuk kali ini Pelatihan Tematik Pertanian dilaksanakan di BPP Kembangbahu Tema yang diangkat ialah BUDIDAYA PADI TEKNOLOGI SALIBU (BPTS) ”. Apa itu Budidaya Padi Teknologi Salibu?. Padi Salibu merupakan tanaman padi yang tumbuh lagi setelah batang sisa panen dipotong, tunas akan muncul dari buku yang ada di dalam tanah. Tunas ini akan mengeluarkan akar baru sehingga suplay hara (aliran makanan) tidak lagi tergantung pada batang lama, hal inilah yang membuat pertumbuhan dan produksinya sama atau lebih dibanding tanaman pertama (ibunya).
Pada budidaya padi teknologi salibu, pertumbuhan tunas setelah dipotong sangat dipengaruhi oleh; 1) umur panen tanaman MT-1, 2) kondisi air tanah waktu panen, 3) tinggi pemotongan batang sisa panen (ruas yang tersisa), 4) pemupukan, dan 5) varietas yang digunakan. Keuntungan budidaya padi teknologi salibu adalah hemat benih, hemat air, hemat biaya, hemat tenaga kerja, meningkatkan hasil, meningkatkan pendapatan petani dan ramah lingkungan.