Arsip Artikel
FESTIVAL BUAH DESA LATUKAN
Lama dikenal sebagai salah satu Desa dengan komoditas unggulan hortikultura yaitu semangka, Desa Latukan Kembali menggelar Festival Buah Latukan. Festival yang digelar setalah 2 tahun pandemi . Dalam festival ini menghadirkan setidaknya 16 gunungan buah yang dinikmati oleh ribuan warga dari Lamongan dan Luar Kabupaten Lamongan.Ribuan warga hadir di Sepanjang Jalan Utama Desa Latukan, Kecamatan Karanggeneng. Warga nampak antusias mengikuti acara syukuran karena hasil panen buah tahun ini melimpah yang dikemas menjadi festival buah. Hasil Produk unggulan desa ini, seperti buah semangka madu, melon, blewah, dan sunrise. Produk Hortikultura ini dijadikan gunungan dan di bagi-bagikan ke warga yang datang. (30/10) Pagi ini Bapak Bupati Lamongan Beserta Ibu Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lamongan dan Kepala Desa Latukan secara simbolik memanen Semangka Madu. Untuk Luasan Tanam di Desa Latukan sendiri kurang lebih 205 hektar. Yang terdiri dari 5 ha tanaman melon, 50 ha tanaman Semangka dan 150 hektar blewah. Meskipun pada tahun ini produksi melon dan semangka di Desa Latukan sedikit berkurang karena anomaly cuaca, Pak Yes Mengapresiasi usaha dan Tekad petani di Desa Latukkan. Apalagi di tiap tahunnya mengadakan Festival Buah Seperti Sekrang.Dengan adanya Festival Buah Desa Latukkan ini di harap dapat mengenalkan Potensi Hortikultura yang ada di Kabupaten Lamongan. Serta Meningkatkan Perekoniam petani Hortikultura Di Kabupaten Lamongan.
Selengkapnya
MONITORING PEMBANGUNAN JALAN USAHA TANI
Selasa, 4 September 2022. Kasi pengelola lahan dan air Dinas Ketahanan dan Pertanian Bapak Gufron Solikhin, SE beserta Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Ibu Ir. Sukriyah, M.M. dan Kepala Bidang Sarana Prasarana Pertanian Turino Djunaedi, S.E., M.M. didampingi oleh Staf Serta Konsultan Pengawasan melaksanakan Monitoring Pemeriksaan Pekerjaan Jalan Usaha Tani (JUT) di Empat Titik, Yaitu Ds. Wajik Kec. Lamongan, Kel. Sidoharjo Kec. Lamongan, Ds. Balungtawun Kec. Sukodadi dan Ds. Sekarbagus Kec. SugioAdapun Tujuan dilaksanakanya Monitoring Pemeriksaan ini adalah untuk mengecek Kegiatan fisik pekerjaan yang dimana untuk kegiatan fisik pekerjaan untuk Jalan Usaha Tani sudah rampung 100% . Namun dari hasil pemeriksaan yang sudah dilaksanakan, ada satu titik yang perlu adanya pembenahan lagi. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Ibu Ir. Sukriyah, M.M. memberi pengarahan kepada rekanan pihak ketiga untuk mengkoreksi dan menindaklanjuti arahan yang di berikan.Manfaat dari pada Jalan Usaha Tani sendiri adalah untuk memperlancar mobilitas alat dan mesin pertanian, pengangkutan sarana produksi menuju lahan pertanian, atau sebaliknya mengangkut hasil produksi pertanian dari lahan. Pembangunan Jalan Usaha Tani ini menjadi salah satu pembangunan prioritas kementrian pertanian. alokasi kegiatan JUT menggunakan anggaran yang bersumber dari APBD Kab. Lamongan Tahun 2022.Dengan adanya pembangunan Jalan Usaha Tani ini, diharapkan akses transportani petani Petani Di Kab. Lamongan akan lebih mudah dan cepat. Serta, produktifitas pertanian di Kab. Lamongan dapat meningkat.
Selengkapnya