DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN KABUPATEN LAMONGAN

Berita

Berita 23 Agustus 2024

BUDIDAYA WIJEN DI KAB.LAMONGAN

Halo sobat tani, ternyata ada budidaya wijen di Kabupaten Lamongan!!
Di tengah pesona pemandangan hijau yang membentang di Kabupaten Lamongan, terdapat sebuah sektor pertanian yang memegang peranan penting dalam kehidupan para petani lokalW. Wijen, dengan bijinya yang kaya akan minyak dan nutrisi, telah menjadi salah satu komoditas unggulan yang dibudidayakan di daerah ini.

Kabupaten Lamongan, yang dikenal dengan keanekaragaman hasil pertaniannya, menawarkan kondisi tanah dan iklim yang mendukung untuk pertumbuhan wijen. Tanah yang gembur dan iklim tropis yang hangat adalah syarat ideal bagi wijen, yang membutuhkan cahaya matahari yang cukup dan suhu yang stabil. Para petani di Lamongan memanfaatkan keunggulan ini untuk mengoptimalkan hasil panen wijen mereka.

Siklus penanaman wijen di Lamongan dimulai dengan persiapan lahan yang teliti. Setelah tanah dibersihkan dan digemburkan, benih wijen ditanam dengan jarak yang cukup agar tanaman dapat tumbuh dengan optimal. Wijen biasanya ditanam pada musim kemarau, mengingat tanaman ini lebih menyukai kondisi kering dibandingkan lembab. Dengan perawatan yang tepat, wijen tumbuh subur dan siap dipanen dalam waktu sekitar 3 hingga 4 bulan.


Upaya Pemkab Lamongan Melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian untuk mendukung pertanian wijen di Lamongan juga terlihat melalui berbagai program pelatihan dan penyuluhan. Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan petani tentang teknik budidaya modern, manajemen sumber daya, serta cara memaksimalkan hasil panen.

Dengan terus menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada, pertanian wijen di Kabupaten Lamongan berpotensi untuk tumbuh dan berkembang lebih pesat. Komitmen petani, dukungan pemerintah, dan inovasi dalam budidaya akan memainkan peran kunci dalam mewujudkan potensi penuh dari pertanian wijen di wilayah ini.