Dalam rangka mendukung diversifikasi pangan, berbagai konsep pertanian telah dilaksanakan di Lamongan diantaranya konsep smart farming, dengan salah satu yang dikembangkan adalah pertanian melon dengan green house. Guna memberikan percontohan dalam pendampingan dan pengembangan komoditas melon dengan green house, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (KPP) Lamongan telah berhasil mengembangkan komoditas Melon Red Aroma di lahan kosong yang dimiliki, yang kemudian dilakukan Panen Perdana oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi pada Jum’at (17/11).
Pada kesempatan tersebut Bupati Yes mengajak untuk terus bersama melakukan evaluasi , menyempurnakan kekurangan-kekurangan, menyeimbangkan kebutuhan, juga menjaga ketahanan pangan Lamongan, yang ini tidak hanya menyasar tentang kualitas produksi, melainkan juga keberlangsungan pangan melalui diversifikasi.
“Harus terus kita pertahankan, sekarang kita tambahkan dengan diversifikasi tanaman pangan. Sehingga ketersediaan tanaman pangan idak hanya bergantung pada padi tapi juga komoditas yang lainnya, dan Alhamdulillah di Lamongan sudah mulai beragam,” ucap Pak Yes.
Pak Yes juga berharap akan ada transfer-transfer ilmu dan pengalaman yang diperoleh dari pembuatan green house oleh Dinas KKP Lamongan kepada masyarakat,untuk selanjutnya dapat disosialisasikan dan menjadi percontohan bagi wilayah lain di Lamongan yang belum melakukan pengemangan konsep tanam melon green house. “Terus semangat dalam rangka mensukseskan ketahanan pangan di Kabupaten Lamongan. Selain padi, jagung, sorgum, kedelai, tanaman yang kita dorong sebagai komoditas adalah tanaman hortikultura,” tambah Pak Yes.
Dilaporkan Kepala Dinas KPP Lamongan Moch. Wahyudi, melon yang ada di Dinas KPP ini ditanam pada lahan berukuran kurang lebih 8 x 10 meter, dengan jumlah tanaman 204 pohon, yang mampu menghasilkan buah dengan berat rata-rata antara 1,5 kg hingga 1,7 kg. Melon-melon ini ditanam pada media tanam sabut kelapa dan menggunakan irigasi tetes dari pipa yang dipasang dengaan interval irigasi 13 menit per jam.
“Ini semakin memotivasi kita untuk berkinerja lebih baik, kita sampaikan kepada masyarakat petani bahwa ada potensi produksi melon yang tinggi dengan green house. Ke depan diharapkan potensi melon di Lamongan akan semakin banyak dengan konsep green house dengan varietas grade A1,” kata Kadis KKP Wahyudi.
Diserahkan pula oleh Bupati Yes pada kesempatan tersebut 3 buah hand tracktor kepada Kelompok Tani Fajar Tani Banaran Desa Soko Kecamatan Tikung, Kelompok Tani Maju Mojokerep Desa Wonokromo Tikung, Kelompok Tani Pertiwi Desa Banjarejo Sukodadi, juga pompa air kepada Kelompok Tani Rame Gawe I Desa Prijekngablak Karanggeneng. (dir)
Jl Basuki Rahmat No 1 Lamongan
Kantor Pemerintah Kabupaten Lamongan Lt 2 Sayap Timur
| Hari Ini | 0 |
| Kemarin | 0 |
| Minggu Ini | 0 |
| Minggu Lalu | 0 |
| Bulan Ini | 0 |
| Bulan Lalu | 0 |
| Tahun Ini | 0 |
| Semua | 0 |
#LamonganMegilan