Berita 22 Maret 2022
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, membeberkan sejumlah kinerja positif yang dicatatkan oleh Kabupaten Lamongan dihadapan DPRD Lamongan dalam rapat paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban atau LKPj Kepala Daerah Akhir Tahun Anggaran tahun 2021.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Yes mengungkapkan, berbagai capaian Indikator Kinerja Daerah atau IKD yang merupakan gabungan dari Indikator Kinerja Utama atau IKU dan indikator Kinerja Sasaran atau IKS yang telah ditetapkan dalam RPJMD tahun 2021-2026.
Capaian tersebut, kata Bupati Yes, seperti IPM, pertumbuhan ekonomi inflasi, indeks reformasi birokrasi tingkat pengangguran terbuka nilai tukar petani hingga indeks ketahanan pangan.
Diungkapkan Bupati Yes IPM Lamongan tahun 2021 mengalami peningkatan yakni pada angka 73,12 lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Sementara untuk pertumbuhan ekonomi sudah mulai tumbuh positif walaupun masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi menyebut, capaian perbaikan tata kelola Pemerintahan Kabupaten Lamongan terus meningkat pada tahun 2021 indeks reformasi birokrasi Lamongan sebesar 96,57 persen dibanding tahun sebelumnya hanya 91,62 persen.
Kata Pak Yes, tingkat pengangguran terbuka juga turun sebesar 0,24 poin dari 5,13 persen menjadi 4,90 persen.
Sementara nilai tukar petani Lamongan tahun 2021 terealisasi sebesar 106,81 meningkat dibanding tahun sebelumnya yang berada diangka 104,84. Capaian tersebut berbanding lurus dengan indeks ketahanan pangan yang terealisasi sebesar 0,16 dan terkategori sangat tahan pangan.
Atas capaian-capaian kinerja yang terus menunjukkan tren positif tersebut lanjut Pak Yes Pemkab Lamongan pada tahun 2021 meraih banyak prestasi lebih dari 14 penghargaan diterima baik dari pemerintah pusat, provinsi, maupun lembaga non pemerintah atas kinerja dalam penyelenggaraan daerah.