Kala Bupati Lamongan Mengajar Sejarah ke Anak-anak

Berita 28 November 2023

Kala Bupati Lamongan Mengajar Sejarah ke Anak-anak

Suasana berbeda menghiasi ruang kerja Bupati Yuhronur Efendy, Senin pagi (27/11). Sebabnya, ratusan anak-anak SD dan TK di Lamongan datang berkunjung dan belajar wisata dan edukasi sejarah bersamanya.

Tidak hanya menerima anak-anak ini di ruang kerjanya, pria yang karib disapa Pak Yes ini juga ikut mengajar anak-anak yang ikut dalam acara yang rutin diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan ini.

Kepada anak-anak, Pak Yes bercerita mengenai sejarah Lamongan, tepatnya sejarah Adipati Lamongan pertama, Rangga Hadi, yang kemudian menjadi asal-usul nama Stadion Surajaya.

"Rangga Hadi diangkat jadi Adipati Lamongan yang pertama, dengan gelar Tumenggung Surajaya, jadi itu asal-usul nama Surajaya yang dipakai untuk Stadion Lamongan," Kata Pak Yes kepada anak-anak.

Dalam kesemaptan tersebut, Pak Yes juga membagikan kuis berupa tebak-tebakan sejarah. Anak-anak nampak antusias dengan pelajaran sejarah dan kuis yang disampaikan oleh Pak Yes, hal itu tercermin dari semangatnya dalam menjawab pertanyaan yang dilemparkan Pak Yes.

"Belajar sejarah bisa dilakukan dengan lebih menyenangkan kalau ada kuis semacam ini," terang Pak Yes.

Setelah dari Kantor Bupati Lamongan, rombongan anak-anak ini melanjutkan perjalanannya ke cagar budaya di Masjid Agung dan Monumen Water Toren di alun-alun, kemudian menuju Polres dan Kejaksaan Negeri Lamongan, lalu ditutup dengan kunjungan ke Museum Sunan Drajat Lamongan. Pak Yes juga memberikan wawasan tentang fungsi Pendopo dalam pemerintahan, yakni sebagai pusat pelaksanaan kegiatan pemerintah di Lamongan.

"Kalian sekarang berada di tempat sebagai pusat pelaksanaan kegiatan di Kabupaten Lamongan yakni pendopo. Disekitar sini ada Masjid Agung, disana terdapat gentong bersejarah dalam kisah Dewi Andansari dan Dewi Andanwangi saat menemui Panji Laras dan Panji Liris," terang Pak Yes.

Kepala Disparbud Lamongan Siti Rubikah menambahkan, kegiatan ini berlangsung selama 3 hari hingga Rabu (29/11/2023) dan diikuti 200 siswa dari SD dan TK yang berbeda setiap harinya.

"Kegiatan rutin tahunan ini memiliki tujuan untuk membentuk dan membekali generasi muda dengan wawasan potensi lokal. Karena dengan mengantongi wawasan tersebut akan mendukung generasi muda untuk berkontribusi dalam pembangunan kedepan," ujar Rubikah.

Menurut Rubikah, ada sebanyak 22 sekolah yang berpartisipasi dalam acara Wisata Edukasi Sejarah Lamongan ini. Disparbud Lamongan menjadikan Pendopo Lokatantra Lamongan sebagai titik kumpul acara yang akan digelar selama 3 hari ini.


Sumber : detik.com

Posting Lainnya
Nikmati Liburan Natal dan Tahun Baru di Tlogosadang, Destinasi Alam Eksotis di Lamongan
21 Desember 2024
 Liburan Natal dan Tahun Baru adalah momen sempurna untuk menjelajahi keindahan alam Indonesia. Salah satu destinasi yang patut Anda kunjungi adalah Tlogosadang di Lamongan. Terletak [......]
Liburan Nataru, Tlogosadang Pesona Alam Lamongan yang Memukau
21 Desember 2024
Liburan Natal dan Tahun Baru menjadi momen yang tepat untuk menikmati keindahan alam Indonesia. Bagi Anda yang mencari destinasi wisata alam yang menyegarkan, Tlogosadang di [......]
Pemkab Lamongan Pastikan Destinasi Wisata Aman Saat Libur Nataru
17 Desember 2024
Menyambut Nataru, Pemkab Lamongan melalui Dinas Pariwsata dan Kebudayaan (Disparbud) hendak mengutamakan keamanan bagi para pengunjung wisata. Salah satunya dengan membentu tim monitoring kondisi destinasi [......]
Disparbud Lamongan Pastikan Kenyamanan Wisatawan Libur Nataru
17 Desember 2024
Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), mengambil langkah antisipasi menghadapi lonjakan wisatawan pada libur Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 [......]
Pemkab Lamongan imbau pelaku pariwisata utamakan keselamatan saat libur Nataru
16 Desember 2024
Pemerintah Kabupaten Lamongan mengimbau dengan mengirimkan Surat Edaran (SE) kepada para pelaku pariwisata agar mengutamakan keselamatan para wisatawan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).Kepala [......]
Sambut Libur Nataru dengan Utamakan Keamanan, Ini Kata Kadisparbud Lamongan
16 Desember 2024
Pemerintah Kabupaten Lamongan menyambut libur Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) dengan memprioritaskan keamanan, khususnya di destinasi wisata unggulan.Kepala Dinas Pariwisata dan [......]
Studi Implementatif Pemerintah Kabupaten Jombang ke Pemerintah Kabupaten Lamongan
10 Desember 2024
Studi Implementatif Pemerintah Kabupaten Jombang ke Pemerintah Kabupaten Lamongan - Pengelolaan Wisata Bahari Lamongan. Selasa (10/12)Kegiatan Ini bertujuan untuk mewujudkan pengelolaan dan pengembangan Badan Usaha [......]
Pameran Tunggal Berdua, Perupa Lamongan Hendy Prayudi dan Sugeng Lanang, Menyisir Pantura Menyuarakan Kelokalan
10 Desember 2024
Dua perupa asal Lamongan, Hendy Prayudi dan Sugeng Lanang, berpameran tunggal berdua di kawasan Alun-alun Surabaya. Hendy Prayudi dan Sugeng Lanang, perupa asal Lamongan tampil dengan [......]
Lestarikan Kearifan Lokal Pantura yang Mulai Tergerus dalam Pameran Lukisan di Galeri Merah Putih Surabaya
09 Desember 2024
Di tengah gemerlap kota Surabaya, sebuah pameran seni rupa tunggal berdua yang bertajuk Playang hadir untuk mengingatkan kita akan keindahan dan kearifan lokal Pantura Lamongan [......]
Raih IGA, Pemkab Lamongan Berkomitmen Tingkatkan Inovasi
06 Desember 2024
Pemerintah Kabupaten Lamongan dianugerahi sebagai daerah sangat inovatif pada Innovative Government Award (IGA) Tahun 2024 oleh Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) di Hotel Mercure Surabaya, Kamis [......]

DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN

  • Jl. Sunan Giri No.1, Tumenggungan, Kec. Lamongan, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 62215, Indonesia
  • disparbud@lamongankab.go.id
  • (0322) 311919
© 2024 Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lamongan