DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

Arsip Artikel

SPJ (SURAT PERTANGGUNGJAWABAN) PENGELOLAAN KEGIATAN DANA DESA MENJADI SALAH SATU HAL PENTING DALAM PENGELOLAAN KEGIATAN DANA DESA –MONEV DANA DESA TAHAP II DI KECAMATAN MODO

LAMONGAN – #Late_Post Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Dana Desa Tahap II di Kabupaten Lamongan terus gencar dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan guna mempersiapkan penyaluran Tahap III agar lebih terarah dan dapat dipertanggungjawabkan. Kamis (03/07/2023) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan, Bapak M. Zamroni, S.Sos., M.Si didampingi Tim Monev Bidang Pengelolaan Keuangan, Aset dan Sumber Daya Desa terjun ke Wilayah Kecamatan Modo.Seperti yang dikemukakan oleh Bapak Zamroni, bahwa pentingnya tertib administrasi merupakan tolak ukur keberhasilan dalam pengelolaan kegiatan yang bersumber dari anggaran Dana Desa. Terlebih terhadap Surat Pertanggungjawaban (SPJ) harus benar-benar dapat dipertanggungjawabkan, baik itu berupa Nota, Surat-surat undangan, dokumentasi kegiatan dan semacamnya.Kepala Dinas PMD Kabupaten Lamongan, mengungkapkan rasa syukurnya karena bisa hadir dalam kegiatan monev tersebut, mengingat banyak sekali hal-hal yang harus ditegaskan kepada pemerintah desa untuk lebih transparan dan terbuka dalam pelaksanaan kegiatan Dana Desa. Agar manfaat dari kegiatan Dana Desa dapat dirasakan oleh masyarakat dengan penuh rasa tanggung jawab.

Selengkapnya
MAGANG/ PRAKTIK KERJA TERLAMA DI KANTOR DINAS PMD LAMONGAN, MAHASISWA UNESA RESMI AKHIRI MAGANG/ PRAKTIK KERJA PADA AWAL BULAN AGUSTUS INI

LAMONGAN – Senin (31/07/2023), Magang atau Praktik Kerja adalah aktivitas pembelajaran yang memberikan wawasan dan pengalaman praktis kepada mahasiswa Kependidikan dan Non-Kependidikan mengenai kegiatan riil di lembaga Instansi dan industri sehingga mahasiswa memiliki kompetensi yang memadai dalam melaksanakan tugas sesuai dengan bidang keahliannya.Praktik kerja bagi mahasiswa diarahkan agar mahasiswa memiliki nilai dan wawasan keilmuan pendidikan dan pembelajaran secara teoritik dan aplikatif dalam bingkai budaya Indonesia, dalam perannya sebagai pendidik yang kritis, inovatif, adaptif, dan komunikatif sesuai dengan karakter dan budaya peserta didik di era global. Selain itu agar mahasiswa memiliki pengalaman praktis dan bermakna kepada mahasiswa sesuai dengan bidang keahliannya, meningkatkan kompetensi keilmuan, dan memberikan pengalaman memecahkan masalah yang ada di dunia kerja.Pada Tahun ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan pertama kalinya menerima Mahasiswa Magang/ Praktik kerja dengan masa yang cukup lama, yakni selama 6 Bulan, terhitung mulai bulan Februai hingga bulan Juli. Mahasiswa yang dimaksud adalah Muh. Dimas Izulhaq Hidayat dan Wahid Amin Samsudin, Program Studi D4 Manajemen Informastika, Fakultas Vokasi, Universitas Negeri Surabaya.Dengan penuh suka cita dan mengucapkan rasa syukurnya, pada awal Agustus ini Mereka merampungkan kegiatan Magang/ Praktik Kerja nya pada Dinas PMD Kabupaten Lamongan, dengan berpamitan kepada Kepala Dinas PMD Kabupaten Lamongan, Bapak M. Zamroni, S.Sos., M.Si dan Kasubbag Perencanaan & Evaluasi, Bapak Erwin Mahbub Junaidi, SE yang juga menjabat sebagai Plt. Kasubbag Umum & Kepegawaian.“Semangat menimba ilmu diperguruan tinggi dan tetap semangat meraih cita-cita, good job”

Selengkapnya
HADIR IKUTI GIAT “JATIRENGGO BERSHOLAWAT”, KADIS PMD KABUPATEN LAMONGAN TAKJUB DENGAN KEMERIAHANNYA

LAMONGAN - Acara bertajuk ‘Jatirenggo Bersholawat’ yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Jatirenggo, kecamatan Glagah, Kabupaten Lamongan, benar-benar menuai sukses yang luar biasa. Kegiatan yang diselenggarakan di halaman balai Desa Jatirenggo, Senin malam (31/07/2023) dihadiri puluhan ribu jamaah, sehingga jamaahnya sampai meluber ke makam dusun Tete, Desa Jatirenggo.Tak tanggung-tanggung, acara ini menghadirkan Habib Anis Syahab dari Jakarta. Tak hanya itu, acara ini juga dimeriahkan oleh Tim Hadrah Ahbaabul Musthofa dari Lamongan. Dalam kesempatan tersebut, hadir Bupati Lamongan, Dr. H Yuhronur Efendi, MBA, Sekda Lamongan, Drs. Moh Nalikan, MM, dan tak ketinggalan, Camat Glagah, Khoirul Muhsinin, S.Pd.,MM, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan, M. Zamroni, S.Sos., M.Si. Suasana Gempita dalam bersholawat, membuat semua yang hadir disana merasa takjub dan terpukau dengan kemeriahan suasana sholawat bersama.

Selengkapnya
KEPALA DINAS PMD LAMONGAN TURUN LANGSUNG KE DESA GUNA MONEV KEGIATAN PEMBANGUNAN YANG GUNAKAN DANA DESA TAHUN 2023

LAMONGAN - Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) pembangunan pemerintah desa yang menggunakan Dana Desa dari pemerintah pusat."Monev ini merupakan salah satu bentuk tugas Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan dalam pembinaan dan pengawasan pengelolaan keuangan desa agar sesuai peraturan perundangan yang berlaku," Tutur Bapak M. Zamroni, S.Sos., M.Si, Kepala Dinas PMD Kabupaten Lamongan saat memberikan materi evaluasi di Kantor Kecamatan Lamongan (Kota), Jum’at (28/07/2023).Bapak Zamroni mengatakan, monev tersebut dilakukan agar tidak terjadi penyimpangan dan aparat desa bisa tertib dalam administrasi program pembangunan yang menggunakan Dana Desa pada tahun anggaran 2023.Namun begitu, Ucap Bapak Zamroni, dalam monitoring dan evaluasi ini hanya bersifat teguran dan pembinaan, tidak mendetail karena kalau tupoksi pengawasan dan pemeriksaan merupakan ranah Inspektorat Kabupaten Lamongan.“Kita hanya monitoring dan evaluasi saja, sejauh mana Desa melaksanakan kegiatan ini dan kendala apa yang mereka temui di lapangan. Kita memberikan masukan apabila ada kendala yang ditemui oleh pemerintah desa. Jadi kita lebih kepada pembinaannya,” ujarnya.Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas PMD Kabupaten Lamongan tidak sendiri karena didampingi oleh Kepala Bidang Pengelolaan Keuangan, Aset dan Sumber Daya Desa, Bapak Anang Budi Santosa, SH., M.Si beserta tim monev dan Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa (TAPMD) Kabupaten Lamongan.

Selengkapnya
PUNCAK PERINGATAN BBGRM KE-XX KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2023, MOMENTUM TINGKATKAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN KABUPATEN LAMONGAN

LAMONGAN – Puncak peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XX Kabupaten Lamongan Tahun 2023 dilaksanakan di Desa Dagan Kecamatan Solokuro Kabupaten Lamongan, Kamis (27/07/2023). Puncak peringatan BBGRM ini diharapkan bukan hanya formalitas, namun benar-benar dapat menggerakkan seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama bergotong-royong mendukung pembangunan Kabupaten Lamongan.Dalam kesempatan ini, juga diserahkan piala dan hadiah bagi pemenang lomba bulan bhakti gotong-royong yang sudah dimulai sejak bulan Maret 2023 lalu. Penyerahan dilakukan oleh Bupati Lamongan, Bapak Dr. H. Yuhronur Efendi, MBA kepada para pemenenang diantaranya Juara 1 Desa Dagan Kecamatan Solokuro, Juara 2 Desa Brengkok Kecamatan Brondong dan Juara 3 Sendangagung Kecamatan Paciran.Kemudian untuk penyerahan penghargaan pemenang 10 Program Pokok PKK Kabupaten Lamongan diserahkan oleh Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Lamongan, Ibu Anis Yuhronur Efendi kepada para pemenang diantaranya Terbaik 1 Desa Kendal Kecamatan sekaran, Terbaik II Desa Sumberdadi Kecamatan Mantup dan Terbaik III Desa Nguwok Kecamatan Modo, serta penghargaan Kader PKK Inspiratif dari Kader PKK Desa Bugel Kecamatan Sekaran Ibu Ani Murti Ningsih, S.Keb."Selamat kepada Tiga Desa yang menjadi pemenang lomba bulan bhakti gotong-royong, yang telah mampu menggerakkan seluruh komponen di dalam Desa untuk bersama-sama guyub rukun, bergotong-royong dan menghasilkan kebermanfaatan bagi banyak masyarakat," ujar Bapak Bupati Lamongan.Lebih lanjut sosok yang akrab disapa Bapak Yes tersebut berharap seluruh Desa di Kabupaten Lamongan kedepan akan menyusul menjadi juara dalam lomba bulan bhakti gotong-royong seperti tiga Desa tersebut diatas.Adapun tema BBGRM ke XX tahun 2023 adalah "Dengan Semangat Gotong-Royong Kita Tingkatkan Transformasi Ekonomi Yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Optimis Jatim Bangkit".Melalui tema tersebut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan, Bapak M. Zamroni., S.Sos., M.Si saat membacakan laporan kegiatan BBGRM, mengajak seluruh masyarakat untuk menguatkan sinergi, berkolaborasi, bersama-sama berpartisipasi dalam membangun Kabupaten Lamongan.Lebih lanjut Kepala Dinas PMD Kabupaten Lamongan, yang kerap disapa Bapak Zam tersebut, mengatakan Puncak Peringatan BBGRM adalah untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat untuk mencapai masyarakat Kabupaten Lamongan yang adil, makmur, menuju keluarga sehat sejahtera."Puncak Peringatan BBGRM ini untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat berdasarkan semangat kebersamaan, semangat kekeluargaan, dan semangat kegotong-royongan untuk membangun Kabupaten Lamongan," terangnya. Bersamaan dengan pencanangan BBGRM ke XX Kabupaten Lamongan Tahun 2023, juga digelar pengobatan gratis dan sejumlah pelayanan masyarakat secara gratis oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan, serta bazar UMKM.

Selengkapnya
PENETAPAN DAN PENANDATANGANAN INDEKS DESA MEMBANGUN (IDM) TAHUN 2023 KABUPATEN LAMONGAN

LAMONGAN – Kegiatan penetapan dan penandatanganan Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2023 Kabupaten Lamongan dilaksanakan di Ruang Command Center Lamongan yang dihadiri oleh Bapak Bupati Lamongan (Dr. H. Yuhronur Efendi, MBA), Staf ahli Kabupaten Lamongan (Joko Nursiyanto, SH., MH), Kepala Bappelitbangda Kabupaten Lamongan (Ir. Suyatmoko, M.MA), Kepala Dinas PMD Kabupaten Lamongan (M. Zamroni, S.Sos., M.Si), Camat se Kabupaten Lamongan, Tenaga Ahli pemberdayaan Masyarakat (TAPM), dan Perwakilan Pendamping Desa serta OPD terkait seperti Kominfo dan Bakesbangpol Kabupaten Lamongan.Penandatanganan Hasil Pengukuran Indeks Desa Membangun dilakukan oleh Kepala Bappelitbangda, Kepala Dinas PMD, Koordinator Tenaga Ahli PM dan (mengetahui) Bapak Bupati Lamongan. Adapun Hasil Pengukuran Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2023, sebagai berikut:· Desa Mandiri :  166 desa atau 36% dari total 462 desa se-kabupaten· Desa Maju :  238 desa atau 51% dari total 462 desa se-kabupaten· Desa Berkembang :    58 desa atau 13% dari total 462 desa se-kabupaten· Desa Tertinggal : 0· Desa Sangat Tertinggal : 0Dalam acara tersebut kesamaan visi & misi yang dikemukakan oleh Bupati Lamongan dan Kepala Dinas PMD Kabupaten Lamongan, Beliau berdua menyampaikan harapan agar semakin banyak desa mandiri di Kabupaten Lamongan sehingga mampu menjadi dorongan untuk Kabupaten Lamongan terus maju dan dalam Penyelesaian Input Data Hasil Pengukuran Indeks Desa Membangun (IDM) Kabupaten Lamongan berdampak positif terhadap penanganan Kemiskinan, Stunting dan Pengangguran serta berdampak pada pembangunan di Desa (baik dari segi administratif dan infrastruktur).

Selengkapnya