BAGIAN PROTOKOL DAN KOMUNIKASI PIMPINAN

Arsip Artikel

TP PKK dan Baznas Lamongan Serahkan Bantuan Sosial pada LKSA Lamongan

Dalam rangka Peringatan HKG (Hari Kesatuan Gerak) ke-52, TP PKK (Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) Lamongan bekerjasama dengan Baznas Lamongan melaksanakan kegiatan Penyerahan Bantuan Sosial kepada 40 LKSA (Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak) Lamongan, pada Selasa (2/4) di Pendopo Lokatantra. Turut hadir mengikuti kegiatan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyerahkan bantuan secara simbolis uang tunai sebesar Rp. 5 juta untuk masing-masing LKSA. Pada kesempatan tersebut, Pak Yes mengapresiasi progres dan perjalanan LKSA Lamongan yang menurut beliau sangat luar biasa. Dimana LKSA Lamongan ini telah membantu pemerintah melaksanakan peran besar memelihara fakir miskin dan anak terlantar. "Saya menyampaikan terima kasih atas nama Pemkab Lamongan, bahwa Bapak Ibu semua telah mengambil peran besar memelihara orang yang kurang mampu dan anak terlantar, yang dalam menjalankan tanggungjawab ini pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Hal ini tentu akan menjadi insourasi dan dorongan untuk kami dalam memberikan pengabdian yang lebih baik lagi," ucap Pak Yes. Selain itu, Ketua LKSA Lamongan Nadzir mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 2.672 anak yang terbagi dalam lembaga-lembaga LKSA di Lamongan. Dari jumlah tersebut sebanyak 1.015 anak yatim paling kurang mampu dan terlantar, sebanyak 190 anak mendapat bantuan atensi kemensos. "LKSA ini dana yang diperoleh dari ZIS (Zakat Infaq Shodaqoh) hampir 70 persen, kemudian dari APBD, baru dari usaha lembaga," lapornya. Dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Lamongan Anis Kartikawati Yes beserta Ketua Baznas Lamongan Bambang Eko Mulyono, menyerahkan bantuan 50 kg beras, 1 dus minyak goreng, 2 dus mi instan, 8 kg gula, juga bingkisan untuk pengurus LKSA. (dir)

Selengkapnya
Bantu Ketersediaan Pangan di Hari Lebaran dengan Gerakan Pangan Murah

Dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan di Kabupaten Lamongan, Satgas Pangan Kabupaten Lamongan melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan Desa Kebet Kecamatan Lamongan, Senin (1/4). Diungkapkan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, bahwa GPM yang merupakan program BAPANAS (Badan Pangan Nasional) ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia, yang diharapkan mampu mencukupi kebutuhan pokok jelang Idul Fitri 1445 H."Hari ini saya beserta Satgas Pangan Kabupaten Lamongan melakukan kegiatan yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia yakni Gerakan Pangan Murah. Dalam hal ini kita membantu masyarakat untuk melakukan pendistribusian atau penyediaan bahan baku pokok, hari ini ada 9 sampai 10 komoditas mulai dari beras, bawang merah, cabai, dan lainnya, yang ini nanti diharapkan bisa membantu memenuhi kebutuhan pokok untuk persiapan Idul Fitri," ungkap Pak Yes.Ditambahkan beliau bahwa antusias masyarakat Lamongan menyambut Gerakan Pangan Murah ini sangat tinggi. "Kita lihat tadi masyarakat antusias, dan alhamdulillah semuanya bisa berjalan dengan baik, tertib, dan insyaallah persediaan kita juga akan mencukupi untuk kegiatan ini," imbuh Pak Yes.Dalam kegiatan tersebut dijual beberapa komoditas bahan baku pangan, diantaranya yakni Beras SPHP dengan harga Rp. 51.000/5 kg, Minyak Goreng Rp. 15.000/liter, Cabai Besar Rp. 6.000/2 ons, Bawang Merah Rp. 10.000 per setengah kilogram, Telur Ayam Ras Rp. 26.500/kg, Cabai Rawit Rp. 21.000/kg, Bawang Putih Bonggol Rp. 16.000 per setengah kilogram, dan Daging Ayam Utuh Rp. 32.000.Selain itu, Elly (47) salah satu Ibu Rumah Tangga yang turut berbelanja di Gerakan Pangan Murah mengaku telah datang pagi-pagi di lokasi untuk berbelanja bahan pokok yang ia butuhkan. Menurutnya kegiatan seperti ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari."Ini antri dari tadi pagi sebelum ramai untuk membeli beras, karena kemarin ada pengalaman pagi-pagi sudah penuh jadi saya ke sini pagi-pagi. Program seperti ini sangat membantu, harapannya misal ada lagi ya kita tambah senang, di bulan puasa ini benar-benar membantu, apalagi saya belum panen," ucapnya. (dir)

Selengkapnya
Pemkab Lamongan Serahkan LKPD Unaudited 2023

Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Unaudited Tahun 2023 kepada Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Jawa Timur (BPK Jatim), Selasa (5/3/2024).Wabup Abdul Rouf yang hadir bersama pimpinan daerah se-Jatim tersebut, juga menyaksikan Penyampaian LKPD Tahun Anggaran 2023 Unaudited yang dibuka langsung oleh Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono. Dalam sambutannya, Adhy Karyono menyampaikan apresiasinya atas ketepatan waktu dalam penyampaian LKPD masing-masing daerah. “Terima kasih kepada seluruh pimpinan daerah serta jajarannya yang telah bekerja keras sehingga dapat menyerahkan LKPD ini tepat waktu sesuai undang-undang yang berlaku,” ucap Adhy Karyono. Lebih lanjut, Adhy menjelaskan, melalui LKPD ini selain menyediakan informasi posisi keuangan daerah, juga dapat menganalisis kebijakan anggaran di tahun mendatang sehingga efektif dalam mengalokasikan anggaran.  “Melalui LKPD ini kita dapat mengetahui banyak informasi keuangan daerah, seperti sisa anggaran dan arus kas. Selain itu laporan ini juga bisa dilakukan untuk menganalisis kebijakan anggaran di tahun depan, termasuk jika terjadi temuan berulang ini akan menjadi perhatian," imbuhnya. Dalam kesempatan yang dihadiri Anggota V BPK selaku Pimpinan Pemeriksa Keuangan Negara V Ir Ahmadi Noor Supit, Adhy meyakini bahwa seluruh pemerintah daerah di jawa Timur berkomitmen melakukan transparansi dalam pengelolaan keuangan. Sehingga sangat mungkin mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. “Saya yakin Opini WTP daerah di Jawa Timur sangat bagus. Mari kita bertekad bersama-sama memperoleh Opini Wajar Tanpa Pengecualian dalam LKPD ini,” pungkasnya.

Selengkapnya
Pemkab Lamongan Antisipasi Persiapan Lebaran 2024

Lamongan, Prokopim- Bupati Lamongan Yes bersama Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf menghadiri Coffee Morning yang diikuti kepala OPD dan Camat se-Kabupaten Lamongan. Coffee Morning yang dibuka Sekda Moh Nalikan di Ruang Pertemuan Gajah Mada Pemkab Lamongan, Senin (18/3/2024) ini membahas kinerja perangkat daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama persiapan menjelang Idul Fitri 1445 Hijriyah/2024 Masehi. Seperti diungkapkan Plt Kepala PU Bina Marga Sujarwo, untuk memberikan rasa aman dan nyaman dalam berkendara saat mudik lebaran, pihaknya berkomitmen akan terus melanjutkan program super prioritas Jalan Mulus dan Mantap (Jamula), dimana pada tahun 2024 ini setidaknya akan ada 38 ruas jalan yang akan direkonstruksi, 10 ruas jalan dilakukan pemeliharaan berkala, 42 ruang jalan dilakukan pemeliharaan rutin, hingga rehabilitasi jembatan. “Melalui dana transfer umum dan alokasi umum, Bidang Pengelolaan Jalan Dinas PU Bina Marga pada tahun 2024 ini akan terus melanjutkan pembangunan Jamula. Setidaknya ada 48 ruas jalan yang akan direkonstruksi dan pemeliharaan berkala. Kegiatan terdekat yang sudah kontrak 18 Maret 2024 dan ini ada enam ruas jalan yakni ruas jalan Dadapan-Solokuro, ruas jalan Kedungpring-Sukobendu, ruas jalan Sugio-Tlanak, ruas jalan Sukodadi-Plembon, ruas jalan Sumberwudi-Maduran dan ruas jalan Pucuk-Sekaran yang kondisinya rusak parah sehingga sebelum lebaran ada normalisasi oleh pihak ketiga,” ucapnya. Selain Dinas PU Bina Marga, berbagai langkah juga turut dilakukan Dinas Perhubungan dalam pengamanan masa mudik lebaran 2024, seperti pengawasan dan pengendalian lalu lintas selama 24 jam, pemasangan sarana dan prasarana penunjang pengawasan serta menyiapkan call center untuk pengoptimalan pelayanan penerangan jalan umum.“Kami terus melakukan langkah-langkah konkrit persiapan angkutan lebaran, seperti meminimalisir padamnya lampu PJU dengan mempersiapkan petugas dan peralatan yang ada khususnya di jalan nasional, provinsi dan jalan kabupaten. Memasang 20 unit CCTV pemantau, pemasangan banner petunjuk jalan alternatif, hingga mensosialisasikan pada masyarakat agar melakukan uji kendaraan secara berkala yang saat ini kier gratis,” terang Heru Widi, Kepala Dishub Lamongan.   Selanjutnya, sebagai upaya antisipasi bencana banjir, Dinas PU Sumber Daya Air juga terus melakukan pemeliharaan, seperti normalisasi saluran pembuangan, pengerukan waduk dan embung desa, pembersihan eceng gondok, pembersihan saluran dalam kota melalui gempur saloka, serta normalisasi saluran pompa banjir melik, rehab pintu dan penambahan pompa banjir DAM kuro, sehingga masyarakat dapat melaksanakan ibadah puasa dan lebaran dengan nyaman.  Kemudian, tak kalah penting, penanganan inflasi di sektor perdagangan menjadi hal yang urgen menjelang hari raya. Seperti disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lamongan Anang Taufik, sebagai upaya tanggap inflasi, pihaknya bekerjasama dengan berbagai pihak menghadirkan pasar murah. Selain itu untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok, Disperindag Lamongan juga memantau harga di distributor dan pasar rakyat, serta mengadakan operasi pasar. “Menjelang puasa kemarin dan dalam menghadapi lebaran kami terus memantau harga kebutuhan pokok di berbagai pasar induk, seperti beras yang hingga hari ini terpantau seharga Rp 15.000-16.000 per kilo untuk beras premium, sedangkan medium bulog di harga Rp 10.900. Meskipun begitu, estimasi stok beras di Lamongan masih 2.484.750 kg. artinya masih aman,” ujarnya. Menanggapi berbagai langkah-langkah tersebut, Bupati Yes menyampaikan apresiasinya atas berbagai strategi yang dilakukan. Hal ini tak lain sebagai upaya bersama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Mari manfaatkan momen ini untuk meningkatkan kinerja kita dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” pungkasnya.

Selengkapnya
Baznas Lamongan Serahkan Laporan Hasil Audit Independen Kepada Pemkab Lamongan

Lamongan, Prokopim- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lamongan menyerahkan Laporan Keuangan dan Laporan Auditor Independen atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023 kepada Pemerintah Kabupaten Lamongan dengan predikat opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP) hasil penilaian Auditor Independen Kantor Akuntan Publik. Laporan Keuangan dan Hasil Audit ini diserahkan langsung oleh Ketua BAZNAS Lamongan Bambang Eko Muljono kepada Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di Ruang Kerja Bupati Kantor Pemkab Lamongan, Selasa (19/3).Dalam pertemuan tersebut, Bambang menyampaikan, Baznas berkewajiban melaporkan semua kegiatan baik dari pengumpulan, pendistribusian, operasional kantor dalam bentuk Laporan Keuangan yang di audit oleh Kantor Akuntan Publik Independen. Hal ini menurut dia sebagai wujud tanggungjawab kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lamongan yang telah menyalurkan ZIS ke Baznas Lamongan. Dihadapan Bupati Yes, Bambang juga menyampaikan ucapan terima kasihnya atas dukungan pemerintah daerah, sehingga Baznas Lamongan dapat melaksanakan berbagai kegiatan dengan lancar."Terima kasih Pak Bupati, bapak ibu pejabat semuanya atas dukungan terhadap berbagai program kami. Di bulan Ramadan ini Baznas Lamongan menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat kurang mampu di 476 desa/kelurahan di Kabupaten Lamongan. Selain itu bersamaan acara TMMD, Baznas juga memiliki program bedah rumah sebanyak 10 unit di Desa Brengkok Kecamatan Brondong, bantuan kepada 52 rumah warga yang terimbas bencana angin puting beliung di Desa Badurame Kecamatan Turi, hingga bantuan biaya hidup untuk berobat anak-anak di Desa Sidomukti Kecamatan Brondong, ini sudah berjalan 6 bulan dan akan terus berlanjut," tuturnya kepada Pak Yes. Menanggapi hal tersebut, Bupati Yes menyampaikan apresiasi atas kinerja Baznas sebagai badan yang diamahi sebagai lembaga yang mengelola zakat, infaq dan shodaqoh secara profesional. Atas pengelolaan tersebut, Baznas tidak hanya mampu berperan sebagai penyedia bantuan jaminan sosial bagi fakir miskin. Bahkan kehadiran lembaga ini menopang tugas negara dalam mensejahterakan masyarakat. "Pemerintah Kabupaten Lamongan akan terus mendukung berbagai program baik yang berkelanjutan apalagi semua ini untuk mensejahterakan masyarakat. Kami harap di tahun 2024 ini peran Baznas semakin profesional dan dirasakan manfaat oleh masyarakat," pungkasnya. 

Selengkapnya
Sampaikan LKPJ 2023, Bupati Lamongan Kabarkan Capaian Kinerja Pembangunan

Lamongan, Prokopim- Genap tiga tahun kepemimpinan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi didampingi Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Akhir Tahun Anggaran 2023 pada Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Lamongan, Rabu (20/3). Dihadapan anggota dewan yang terhormat, Pak Yes, sapaan akrab Bupati Lamongan, mengabarkan berbagai capaian kinerja pembangunan. Sejumlah kinerja positif dicatatkan oleh Kabupaten Lamongan selama tahun 2023. Seperti, capaian Indikator Kinerja Daerah (IKD) yang merupakan gabungan dari Indikator Kinerja Utama (IKU) dan indikator Kinerja Sasaran (IKS) yang telah ditetapkan dalam RPJMD tahun 2021-2026. Diungkapkan Pak Yes, IPM Lamongan tahun 2023 mengalami peningkatan, yakni pada angka 74,52 lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara pertumbuhan ekonomi tumbuh positif sebesar 4,28 persen, indeks kualitas layanan infrastruktur tahun 2023 di angka 79,44, serta persentase penduduk miskin sebesar 12,42 persen, angka kemiskinan mengalami penurunan sebesar 0,11 persen dibandingkan tahun sebelumnya. “Capaian indeks pendidikan tahun 2023 sebesar 0,668 ini menunjukkan rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah semakin membaik. Tingkat pengangguran terbuka terealisasi 5,46 persen lebih rendah dibanding tahun sebelumnya. Sementara nilai tukar petani Lamongan tahun 2023 terealisasi sebesar 116,05 lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya, dan indeks infrastruktur berada pada angka 81,98 hal ini dipengaruhi semakin membaiknya infrastruktur jalan, jembatan, irigasi, permukiman dan LLAJ,” ucapnya. Atas capaian-capaian kinerja yang terus menunjukkan tren positif tersebut, lanjut Pak Yes, Pemkab Lamongan tahun 2023 meraih banyak prestasi. Tak kurang dari 15 penghargaan diterima, baik dari pemerintah pusat, provinsi maupun lembaga non pemerintah atas kinerja dalam penyelenggaraan daerah. Penghargaan tersebut diantaranya prestasi di bidang pertanian ditunjukkan dengan diterimanya penganugerahan Adhikarya Pembangunan Pertanian dari Wakil Presiden RI dan Kemudian di bidang kesehatan Pemkab Lamongan diganjar penghargaan tertinggi dengan diterimanya Swastisaba Wistara dari Menkes.*Pak Yes juga merincikan data pengelolaan keuangan daerah tahun anggaran 2023 yang terdiri dari pendapatan daerah terealisasi sebesar Rp 3.209.612.533.056,99 dari target Rp 3.542.019.128.250. Belanja daerah terealisasi sebesar Rp 3.161.814.099.392,23 dari alokasi Rp 3.496.657.836.546. Sebagai penyeimbang dari surplus yang terjadi, maka kebijakan pembiayaan ditempuh dari penerimaan pembiayaan sebesar Rp 73.653.824.577,12 dan pengeluaran pembiayaan Rp 97.273.427.460 dan diperoleh pembiayaan netto sebesar Rp 23.619.602.882,88.*Selanjutnya, dokumen LKPJ yang disampaikan Pak Yes tersebut akan dikaji oleh komisi-komisi DPRD, yang kemudian disampaikan pada Badan Anggaran (Banggar) DPRD Lamongan.

Selengkapnya