DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

SAMBUT HANGAT KUNJUNGAN TIM PELAKSANA MONEV P3PD, KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

LAMONGAN – Dalam rangka pelaksanaan Program penguatan pemerintahan dan pembangunan desa (P3PD), maka pada hari ini Jumat (26/04/2024) Tim Monev melakukan koordinasi dan pengamatan lebih lanjut terkait program kegiatan tersebut terhadap dukungan komponen-komponen yang perlu menjadi perhatian dalam implementasi desa percontohan yang akan dikembangkan melalui program P3PD.

Tim monev yang terdiri dari Ibu Lenny Fatmasari, Bapak Sachran Saputra, Ibu Olivia Christine Pangaribuan dan Ibu Yesica Palmawira Br.Tumorang. Kedatangan Tim Monev P3PD dari Kementerian koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI atau lebih dikenal Kemenko Bidang PMK ini disambut hangat oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lamongan, Bapak M. Zamroni, S.Sos., M.Si dengan didampingi Kepala Bidang Pemerintahan Desa (Bapak Mch. Zamroni, S.Sos), Kepala Bidang Partisipasi dan Lembaga Kemasyarakatan Desa (Ibu Hertin Kusumaningtyas, SP., MM) , Kepala Bidang Pengelolaan Keuangan, Aset dan Sumber Daya Desa (Bapak Anang Budi Santosa, SH., M.Si) dan Subkoordinator Penguatan Lembaga Ekonomi Masyarakat (Ibu Ruswatin, SE., MM).

Pada kesempatan tersebut dalam sambutannya kepada Tim Monev, Bapak Kadis PMD Lamongan atau yang kerap disapa “Bapak Zam” ini menyampaikan beberapa hal terkait prgres kemajuan dampak yang didapat secara tidak langsung usai pelatihan P3PD tahun lalu.

“Untuk Indeks Desa Membangun (IDM) Kabupaten Lamongan pada Tahun 2023 sebesar 166 Desa dengan status Desa Mandiri, naik sebanyak 69 Desa dari tahun sebelumnya sejumlah 97 Desa Mandiri. Sedangkan untuk BUMDesa di Kabupaten Lamongan untuk tahun 2024 ini sejumlah 18 BUMDesa berstatus maju, 22 BUMDesa berstatus Berkembang, dan 241 BUMDesa berstatus pemula”, tutur Bapak Zamroni, Kadis PMD Kabupaten Lamongan.

“Data desa tersebut dapat diperoleh dari Data Desa Center (DDC) Sapa Desa yang dikoordinir langsung oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur”, pungkas beliau.

Maksud dari kegiatan monev oleh tim P3PD tersebut, seperti yang disampaikan oleh ketua tim monev, Ibu Lenny Fatmasari bahwa “Disamping untuk memetakan program-program kegiatan penunjang dari Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa, juga bermaksud melihat secara langsung situasi dan kondisi dilapangan untuk dapat dilakukan antisipasi, mitigasi dan perencanaan dini pada program-program kegiatan penunjang”.

Kegiatan Monev P3PD oleh Kemenko Bidang PMK tersebut berlanjut ke Desa Sekaran Kecamatan dan Desa Klagensrampat Kecamatan Maduran Kabupaten Lamongan.