April

07

 2022

Tak Bisa Sendirian, Lamongan Implementasikan Pentahelix dalam Pengembangan SDM

 diskominfo
 671
 07-April-2022


Seperti peribahasa "berdiri sama tinggi, duduk sama rendah" Lamongan mengimplementasikan konsep pentahelix dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Sadar akan pentingnya kolaborasi, Pemerintah Kabupaten Lamongan menegaskan tidak bisa sendirian dalam menangani problematika di lapangan. 

Kolaborasi yang mana merupakan kunci menuju kejayaan Kabupaten Lamongan baru saja dilaksanakan dengan penandatanganan nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) antara pemerintah Kabupaten Lamongan dengan Universitas yang ada di Jawa Timur, diantara ialah Universitas 17 Agustus Surabaya, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Institut Agama Islam Tarbiyatut Tolabah Lamongan, dan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Malang. Kegiatan tersebut berlangsung di ruang Bina Praja Gedung Pemkab Lt.3  Kamis, (7/4).

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dalam sambutannya berharap,  kerjasama yang dilakukan pada hari tersebut dapat memberikan dorongan energi positif dalam rangka menuju kejayaan Kabupaten Lamongan yang megilan.

Sebagai pemerintah daerah yang menginginkan kesejahtareaan pada masyarakatnya, Pak Yes memberikan penjelasan kinerja yang dirakit selama ini  yakni dengan mengajak masyarakat Lamongan turut andil dalam menyelesaikan polemik yang ada.

"Kita yang akan memberikan pengertian kepada masyarakat. Saya libatkan langsung dalam seluruh kegiatan, sehingga apa yang menjadikan Lamongan disebut sebagai kabupaten penerapan PPKM level satu pertama di Jawa Timur dalam menangani covid ialah kontribusi masyarakat," ungkap Pak Yes.

Kerap diberlakukan kolaborasi dengan masyarakat secara langsung, spontan mencetak masyarakat yang sadar dan inisiatif akan adanya problem yang dihadapi.

Pak Yes menyampaikan dengan konsep pentahelix banyak hal yang sudah dilakukan, dibidang pendidikan salah satunya yang akan menunjang kualitas pendidikan bagi masyarakat untuk bersinergi dan berkolaborasi menuangkan visi misi Lamongan.

"Kepada para akademisi saya menitipkan anak-anak kami yang belajar di Perguruan Tinggi tersebut bisa dibimbing sebaik baiknya," pungkas Pak Yes.

Salah satu perguruan tinggi yang terlibat Institut Agama Islam Tarbiyatut Tolabah Lamongan menyatakan sanggup bersama-sama dengan pemerintah Kabupaten Lamongan untuk memajukan daerah Lamongan.

“Kami memang baru pertama kali melakukan MoU dengan Pemkab Lamongan, meski kami dibawah Kementerian Agama namun bukan berarti tidak bisa berkolaborasi dengan Pemkab Lamongan, kami yakin bersama Pemkab Lamongan bisa memajukan Kabupaten Lamongan sesuai dengan porsi kami di bidang pendidikan,” tutur Rektor Institut Agama Islam Tarbiyatut Tolabah Alimul Muniroh saat memberikan sambutan.

Bertekad dengan sungguh-sungguh memanfaatkan momen ini Rektor Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Mulyanto Nugroho menegaskan inginkan kerja nyata kedepannya.

"Saya tegaskan untuk tidak "just for file" melainkan saya mau harus ada activity setelah kegiatan ini berlangsung," tegasnya.

Penandatanganan dilandasi atas komitmen pembangunan daerah dan implementasi Tri Dharma perguruan tinggi di Lamongan, penyelenggaraan kegiatan akademik pendidikan, pengajaran penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam membangun sumber daya manusia, dan penelitian pengembangan dan publikasi hasil-hasil Kelitbangan.

PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN
Dinas Komunikasi Dan Informatika

Kontak

Jl. Basuki Rahmad No. 1, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan 62214
diskominfo@lamongankab.go.id
(0322) 321168

Pengunjung

Hari Ini 0
Kemarin 0
Minggu Ini 0
Minggu Lalu 0
Bulan Ini 0
Bulan Lalu 0
Tahun Ini 0
Semua 0
#LamonganMegilan
© Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Lamongan 2023