PUSKESMAS TIKUNG KABUPATEN LAMONGAN

Informasi

Informasi 29 September 2022

IMUNISASI HPV LINDUNGI ANAK PEREMPUAN DARI KANGKER SERVIKS

Vaksin HPV adalah vaksin yang digunakan untuk melindungi tubuh dari infeksi human papillomavirus (HPV). Vaksin ini bisa diberikan kepada anak-anak yang memasuki masa remaja. HPV adalah virus yang dapat menyebabkan infeksi kulit, termasuk kutil kelamin. Virus ini dapat menular melalui kontak langsung dengan kulit penderita, terutama ketika berhubungan seksual.

Selain infeksi kulit, virus HPV juga dapat menyebabkan beberapa jenis kanker di bagian belakang tenggorokan, pangkal lidah, amandel, dan di organ kelamin, seperti kanker serviks, vulva, vagina, penis, dan anus.

Atas rekomendasi World Health Organization (WHO), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memasukkan vaksin HPV ke dalam program imunisasi dasar lengkap. Meski tidak dapat mengobati infeksi virus HPV, vaksinasi ini sangat bermanfaat untuk mencegah dan menurunkan jumlah kasus kanker genital, terutama KANKER SERVIKS.

Pada saat ini di Bulan September sampai Desember di wilayah kerja Puskesmas Tikung Kabupaten Lamongan dilaksanakan Imunisasi HPV,  diberikan pada siswi kelas 5 (dosis pertama) dan kelas 6 (dosis kedua) SD/MI atau sederajat baik negeri maupun swasta melalui kegiatan BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH (BIAS)

Prosedur Pemberian Imunisasi HPV

Imunisasi HPV akan diberikan melalui suntikan ke dalam otot (injeksi intramuskular), biasanya pada lengan kiri bagian atas..Imunisasi HPV akan diberikan sebanyak 0,5 ml dalam sekali suntik. Berikut ini adalah tahap-tahap vaksinasi HPV:

  • Petugas akan membersihkan area yang akan disuntik dengan kapas beralkohol.
  • Petugas akan menjepit kulit di sekitar area suntik dengan tangan.
  • Petugas akan menyuntikkan vaksin HPV hingga ke dalam otot melalui permukaan kulit.
  • Petugas akan memberikan kain kasa beralkohol untuk menekan area suntikan ketika jarum suntik dilepas guna mencegah perdarahan.

Setelah pemberian vaksin HPV, pasien disarankan untuk beristirahat terlebih dahulu selama 15 menit usai penyuntikan. Tujuannya adalah untuk memantau kondisi dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya efek samping. Meskipun jarang terjadi imunisasi HPV ada beberapa keluhan antara lain:

  • Nyeri di area suntikan
  • Kemerahan di area suntikan
  • Pembengkakan di area suntikan
  • Sakit kepala
  • Demam
  • Mual dan muntah
  • Lelah dan lemas
  • Nyeri otot atau sendi

Apabila ada keluhan setelah pemberian  seperti

  • Pembengkakan pada wajah dan tenggorokan
  • Kesulitan bernapas
  • Rasa gatal di seluruh tubuh
  • Pusing berputar atau penglihatan berkunang-kunang

Segera hubungi bidan setempat atau dr Puskesmas.