Dalam rangka penanggulangan penyakit mulut dan kuku, Disnakeswan Kabupaten lamongan selenggarakan Sosialisasi dan Pelatihan aplikasi ISIKHNAS kepada anggota KODIM 0812 Lamongan yang ikut berpartisipasi dalam penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).Dengan adanya pemaparan materi tentang Isikhnas, peserta dapat menyerap sistem Iisikhnas dengan baik dan dapat diaplikasikan di lapangan. Sehingga kasus-kasuh yang berkenaan dengan kesehatan hewan segera dapat diatasi.Dengan menggunakan sistem online melalui website resmi Isikhnas, akses informasi Isikhnas tersebut mempermudah dan mempercepat pelaporan data kesehatan hewan di tingkat kabupaten/kota. Isikhnas merupakan sistem pelaporan terkini dengan menggunakan SMS dan selanjutnya akan dikelola secara teknologi.Dengan melaporkan informasi ter up-date dari masing-masing kabupaten/kota diharapkan bisa mempercepat proses dalam mengatasi permasalahan hewan di lapangan. Secara persuasif anggota yang ditugaskan dilapangan harus mengirimkan pesan melalui short message service (SMS) secara aktif dan faktual.
Pada rabu (20/7) Dinas Peternakan dan Keswan Kabupaten Lamongan Menerima 16.900 dosis vaksin PMK pada kegiatan Rakor Pengendalian dan Penanggulangan PMK.Vaksin tersebut sedianya akan digunakan untuk perluasan vaksinasi dosis satu, serta dosis kedua untuk hewan yang sudah divaksin dosis satu.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kab. Lamongan Drs. Moch Wahyudi, MM. dengan didampingi Kepala Bidang Keswan dan Kepala Bidang Kesmavet melakumkan monitoring ke sejumlah tempat pemotongan hewan kurban pada hari raya Idul adha tahun 2022 hari pertama pada hari sabtu. Diantaranya adalah TPH di Masjid, Asy Sifa' RS Muhammadiyah Lamongan, Masjid Al-Azhar Lamongan, Masjid Jami' Al-Muttaqin, Tambakboyo, tikung, dan RPH Lamongan.Adapun Untuk Pemeriksaan Hewan Kurban 2022, Dinas Peternakan dan Keswan menerjunkan 132 Personel Medik Veteriner dan Paramedik veteriner dengan dibantu tambahan personel dari Mahasiswa Koas Universitas AirlanggA, serta Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan yang disebar ke 650 titik pemotongan yang terdaftar.Dan pada hari kedua Idul Adha, Ahad (10/7) di beberapa lokasi Tempat Pemotongan hewan yang terdaftar, diantaranya Masjid Agung Lamongan, Polres Lamongan, RSUD Lamongan, Masjid Namira - Tikung - Lamongan, serta Masjid Miftahul Huda - Balun, Kec. Turi.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Lamongan Moch.Wahyudi menyatakan, hewan ternak sapi jumlah cukup untuk kurban di Hari Raya Idul Adha..Wahyudi mengatakan karena jumlah populasi hewan ternak khususnya sapi di Kabupaten Lamongan mencapai 117.886 ekor.Sesuai data sebaran penyakit mulut dan kuku atau PMK pertanggal 22 Juni 2022 dan tersebar di 23 kecamatan, ungkap Wahyudi, jumlah populasi sapi yang dikarantina telah mencapai 3.276 ekor.Lebih lanjut, Wahyudi menyebutkan, jumlah sapi yang tertular mencapai 2.452 ekor, sembuh 519 ekor, mati ekor 19 ekor dan yang masih sakit totalnya 1.827 ekor..
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lamongan menerima 7 Ribu dosis Vaksin PMKKepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lamongan Imam Muhtar vaksin PMK yang berasal dari negara Perancis ini dikemas dalam 200 mili liter yang diperuntukkan bagi 100 ekor sapiKata Imam vaksin PMK yang sudah datang di Lamongan ini hanya bisa bertahan di suhu 2-8 derajat celsiusDari 7 ribu vaksin tersebut menurut Imam vaksinasi lebih difokuskan ke desa yang belum banyak tertular PMK di 8 kecamatan se-Kabupaten Lamongan.Sementara Perkiraan jatah vaksin selanjutnya Imam mengaku masih belum mengetahui kapan lagi akan datang Namun bila sewaktu-waktu vaksin datang lagi Disnakeswan siap menerimanya.