PUSKESMAS TURI

Arsip Artikel

Filariasis

Pengertian FilariasisFilariasis adalah sejumlah infeksi yang disebabkan oleh cacing filaria dan dapat menyerang hewan maupun manusia. Ada banyak jenis parasit filaria memiliki ratusan jenis, tapi hanya delapan spesies yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia.Pengelompokan filariasis umumnya dikategorikan menurut lokasi habitat cacing dewasa dalam tubuh manusia, yaitu filariasis kulit, limfatik, dan rongga tubuh. Filariasis limfatik adalah kondisi yang paling sering terjadi atau lebih dikenal dengan istilah kaki gajah atau elephantiasis.Faktor Risiko FilariasisAda beberapa faktor risiko filariasis, yaitu:Paparan nyamuk untuk waktu yang lama dan digigit berkali-kali.Orang-orang yang tinggal lama di daerah tropis atau subtropis.Orang yang terbiasa berburu atau memancing memiliki peningkatan risiko antigenemia filarial.Suhu hangat dan berkeringat meningkatkan risiko gigitan nyamuk.Penyebab FilariasisMenurut WHO, terdapat sekitar 120 juta orang di dunia yang menderita filariasis limfatik dan sepertiga di antaranya mengidap infeksi yang parah. Parasit filaria masuk ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi. Cacing tersebut akan tumbuh dewasa, bertahan hidup selama enam hingga delapan tahun, dan terus berkembang biak dalam jaringan limfa manusia.Infeksi ini umumnya dialami sejak masa kanak-kanak dan menyebabkan kerusakan pada sistem limfatik yang tidak disadari sampai akhirnya terjadi pembengkakan yang parah dan menyakitkan. Pembengkakan tersebut kemudian dapat menyebabkan cacat permanen.Gejala FilariasisBerdasarkan gejala, filariasis limfatik terbagi dalam tiga kategori yang meliputi kondisi tanpa gejala, akut, dan kronis.1. Tanpa GejalaSebagian besar infeksi filariasis limfatik terjadi tanpa menunjukkan gejala apapun. Meski demikian, infeksi ini tetap menyebabkan kerusakan pada jaringan limfa dan ginjal sekaligus memengaruhi sistem kekebalan tubuh.2. Filariasis Limfatik AkutKondisi ini terbagi lagi dalam dua jenis, yaitu:Adenolimfangitis akut (ADL)Gejala yang muncul adalah demam, pembengkakan limfa atau kelenjar getah bening (limfadenopati), serta bagian tubuh yang terinfeksi akan terasa sakit, memerah, dan membengkak. ADL dapat kambuh lebih dari satu kali dalam setahun. Cairan yang menumpuk dapat memicu infeksi jamur pada kulit yang merusak kulit. Semakin sering kambuh, pembengkakan bisa semakin parah.Limfangitis filaria akut (AFL) AFL disebabkan oleh cacing-cacing dewasa yang sekarat akan memicu gejala yang sedikit berbeda dengan ADL karena umumnya tidak disertai demam atau infeksi lain. Di samping itu, AFL dapat memicu gejala yang meliputi munculnya benjolan-benjolan kecil pada bagian tubuh, tempat cacing-cacing sekarat terkumpul (misalnya pada sistem getah bening atau dalam skrotum).3. Filariasis Limfatik KronisKondisi ini akan menyebabkan limfedema atau penumpukan cairan yang menyebabkan pembengkakan pada kaki dan lengan. Penumpukan cairan dan infeksi-infeksi yang terjadi akibat lemahnya kekebalan tubuh akhirnya akan berujung pada kerusakan dan ketebalan lapisan kulit. Kondisi ini disebut sebagai elefantiasis. Selain itu, penumpukan cairan juga bisa berdampak pada rongga perut, testis pada laki-laki dan payudara pada perempuan.Diagnosis FilariasisMetode standar untuk mendiagnosis infeksi aktif filariasis adalah melalui identifikasi mikrofilaria dalam apusan darah dengan pemeriksaan mikroskopis. Mikrofilaria yang menyebabkan filariasis limfatik bersirkulasi dalam darah pada malam hari (disebut periodisitas nokturnal). Pengambilan darah harus dilakukan pada malam hari bertepatan dengan munculnya mikrofilaria, dan apusan tebal harus dibuat dan diwarnai dengan Giemsa atau hematoxylin dan eosin. Untuk meningkatkan sensitivitas, teknik konsentrasi dapat digunakan.Teknik serologi memberikan alternatif untuk deteksi mikroskopis mikrofilaria untuk diagnosis filariasis limfatik. Pasien dengan infeksi filaria aktif biasanya memiliki peningkatan kadar IgG4 antifilaria dalam darah dan ini dapat dideteksi dengan menggunakan tes rutin. Limfedema dapat berkembang bertahun-tahun setelah infeksi, tes laboratorium kemungkinan besar negatif pada pasien ini.Komplikasi FilariasisSeiring waktu, kerusakan pada sistem limfatik dapat mempersulit tubuh untuk melawan infeksi. Respons imun yang menurun juga dapat membuat pengidapnya mengembangkan kondisi: Infeksi bakteri yang sering.Elephantiasis, kulit yang menebal dan mengeras serta retensi cairan yang menyebabkan bagian tubuh yang nyeri, bengkak dan membesar.Sindrom eosinofilia paru tropis, peningkatan sel darah putih yang menyebabkan batuk dan kesulitan bernapas.Pengobatan FilariasisPengobatan filariasis bervariasi tergantung pada gejala apa yang dimiliki dan seberapa parah kondisi tersebut. Secara umum, pengobatan filariasis dapat meliputi:ObatKamu dapat meminum obat anti parasit seperti ivermectin, diethylcarbamazine, atau albendazole. Obat-obatan ini menghancurkan cacing dewasa dalam darah atau mencegahnya berkembang biak. Mengonsumsi obat-obatan ini juga dapat mencegah penularan infeksi ke orang lain. Sebab cacing mungkin masih hidup di tubuh, sehingga kamu harus minum obat ini setahun sekali selama beberapa minggu.PembedahanKamu mungkin perlu menjalani operasi untuk menghilangkan cacing mati dari aliran darah. Itu terjadi jika filariasis telah menyebabkan hidrokel, sehingga satu-satunya cara adalah dengan menjalani operasi untuk menghilangkan penumpukan cairan di skrotum.Manajemen Kaki GajahStaf medis juga dapat merekomendasikan strategi untuk mengelola pembengkakan, seperti pakaian elevasi atau kompresi. Pencegahan FilariasisLangkah utama dalam untuk mencegah tertular filariasis adalah dengan menghindari gigitan nyamuk sebisa mungkin. Hal ini sangat penting, terutama di negara-negara tropis, seperti Indonesia. Untuk memaksimalkan perlindungan terhadap gigitan nyamuk, kita dapat mengambil langkah-langkah sederhana yang meliputi:Mengenakan baju atau celana panjang.Mengoleskan losion antinyamuk.Tidur di dalam kelambu.Membersihkan genangan air di sekitar lingkungan.

Selengkapnya
Ini 5 Manfaat Bermain Bersama Anak untuk Tumbuh Kembangnya

“Bermain bersama anak dapat memberikan beberapa manfaat untuk tumbuh kembang anak. Contohnya membuatnya menjadi lebih mandiri hingga mengembangkan kemampuan berbahasanya.Bermain adalah cara sederhana untuk membuat anak tetap aktif, sehat, dan bahagia. Memilih permainan yang tepat, juga dapat memberikan manfaat pada tumbuh kembangnya. Singkat kata, segala hal yang anak lakukan saat bermain, merupakan bagian dari proses belajar.Selain itu, bermain bermain anak juga dapat meningkatkan kemampuan sosial dan emosional anak. Lantas, apa saja, sih, manfaat dari bermain bersama anak? Yuk, simak penjelasannya!Manfaat Bermain Bersama AnakSecara umum bermain berdampak positif pada kemampuan kognitif, motorik, hingga emosional anak. Nah, berikut beberapa manfaat bermaiin bersama anak yang perlu orang tua ketahui.1. Membantu anak mengembangkan berbagai kemampuanBermain bersama anak menjadi salah satu cara untuk membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial dan pengendalian diri. Pemikiran anak-anak ibarat spons kecil, mereka menyerap apa pun yang mereka lihat.Ketika mereka berinteraksi dengan orang tua, mereka akan belajar bagaimana orang berperilaku dalam pengaturan sosial.Terdapat beberapa kemampuan yang bisa anak kembangkan dengan bermain, antara lain:Kreativitas.Keterampilan motorik kasar.Fleksibilitas kognitif.Regulasi emosi.Keterampilan kepemimpinan.Keterampilan memori.Karena orang dewasa mengetahui lebih banyak hal, bermain dengan orang orang tua dapat memperluas imajinasi anak-anak ketimbang bermain dengan anak yang sebaya dengan mereka.2. Membantu membangun hubungan yang kuatBermain bersama anak juga merupakan salah satu alat yang paling efektif untuk membangun hubungan yang kuat dengan anak. Bermain menambah kegembiraan, vitalitas, dan ketahanan dalam hubungan. Melalui bermain, anak belajar mempercayai orang lain dan merasa aman.3. Baik untuk kesehatan orang tuaSebagai bonusnya orang tua juga mendapatkan manfaat dengan bermain bersama anak. Hormon oksitosin (hormon yang berkaitan dengan cinta atau kasih sayang), akan terlepaskan setiap kali orang tua terlibat dalam permainan penuh kasih sayang dengan anak-anak mereka.4. Membuat anak menjadi mandiriAnak-anak sering kali mempunyai sedikit kebebasan berpendapat dalam aktivitas sehari-hari mereka. Mereka menghabiskan sebagian besar hari-harinya untuk mendengarkan apa dan kapan melakukannya, hingga ke mana mereka harus pergi.Namun, dalam dunia permainan, mereka mempunyai kesempatan untuk menetapkan aturan dan menjadi ‘pihak’ yang berkuasa. Mereka bisa menjadi pemimpin dan orang dewasa bisa menjadi orang yang mendengarkan dan mengambil arahan.Bermain bersama anak juga mampu mengembangkan rasa kemandirian yang lebih kuat. Selain itu, anak-anak yang nyaman bermain sendirian juga merasa lebih mampu menangani tugas-tugas seorang diri, dan mencari tahu bagaimana mereka bisa menyesuaikan diri.5. Mengembangkan kosakata dan bahasaDalam melakukan permainan berpura-pura dan bentuk lainnya, anak-anak terutama pada usia prasekolah, dapat meningkatkan kemampuan berbahasanya. Kemampuan ini termasuk juga kemampuan berbicara dan pemahaman terhadap kata-kata yang mereka ucapkan.Itulah manfaat bermain bersama anak, baik untuk anak maupun untuk orang tua. Nah, setelah bermain bersama anak, jangan lupa juga membersihkan tubuh dari keringat dan bakteri supaya terhindar dari penyakit.

Selengkapnya