PUSKESMAS SUMBERAJI

Kategori berita

Kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Lintas Sektor Puskesmas Sumberaji

        Dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 59, Puskesmas Sumberaji mengadakan kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat yang mengundang kader dan perangkat desa di wilayah Puskesmas Sumberaji.  Adapun rangkaian kegiatan meliputi Senam Bersama, Makan Buah dan Minum Jamu Bersama, pemeriksaan kesehatan gratis, pelayanan akupresur, dan konseling gizi.

Selengkapnya
LAUNCHING BIAN DI KECAMATAN SUKODADI

Pada tahun 2022 pemerintah menyelenggarakan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) dalam rangka meningkatkan cakupan imunisasi dasar lengkap pada anak. Hal ini disebabkan saat pandemi Covid-19 terjadi penurunan cakupan imunisasi dasar lengkap. BIAN dilaksanakan secara serentak dalam 2 tahapan yaitu tahap I dilaksanakan mulai pertengahan Mei tahun 2022 bagi seluruh provinsi di pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua dan selanjutnya tahap II dilaksanakan mulai bulan Agustus bagi provinsi di pulau Jawa dan Bali. Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) adalah kegiatan pemberian imunisasi tambahan Campak-Rubela dan pemberian Imunisasi Kejar pada anak yang belum mendapatkan imunisasi lengkap. Vaksin apa saja yang diberikan pada saat BIAN adalah Vaksin Campak-Rubela, Vaksin Polio (OPV dan IPV), dan Vaksin Pentavalent (DPT-HB-Hib). Semua vaksin yang digunakan telah mendapat rekomendasi WHO dan izin edar dari Badan POM dan efektif untuk mencegah penyakit-penyakit tersebut.   Hari ini Puskesmas sumberaji bersama dengan Puskesmas Sukodadi melaksanakan Launching Bulan Imunisasi Anak Sekolah di Kecamatan Sukodadi. Dihadiri oleh Camat Sukodadi Bapak Ali Murtadloh juga Kepala Puskesmas Sukodadi yakni dr Kamal dan Kepala Puskesmas sumberaji yakni dr Adang  dan Staf. kegiatan ini diawali dengan pembukaan, pemaparan mengenai BIAN, pemberian imunisasi kepada beberapa balita lalu dilanjutkan dengan menerbangkan balon. diharapkan kegiatan BIAN pada bulan agustus ini dapat berjalan dengan baik dan sasaran imunisasi dapat terpenuhi di wilayah Kecamatan Sukodadi. Pemberian imunisasi terbukti melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya sehingga anak lebih sehat dan lebih produktif. Tak hanya itu, manfaat dari imunisasi juga jauh lebih besar dibandingkan dampak yang ditimbulkan di masa depan. Untuk itu, pemberian imunisasi rutin pada anak sangatlah penting. Kementerian Kesehatan telah menyusun  strategi untuk menggalakkan imunisasi rutin pada anak guna memberikan perlindungan dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). kemenkes menambah 3 jenis imunisasi rutin pada anak yang sebelumnya 11 vaksin menjadi 14 vaksin. Vaksin yang ditambahkan adalah vaksin Rotavirus untuk anti diare dan vaksin PCV untuk anti pneumonia yang ditargetkan untuk anak, serta vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks yang diberikan untuk anak kelas 5 dan 6 SD untuk mencegah potensi kanker serviks saat anak menjadi dewasa. Selain itu untuk digitalisasi data imunisasi. Kementerian Kesehatan menyiapkan satu aplikasi pencatatan imunisasi secara digital. yakni Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK). Tidak ada lagi pencatatan manual di buku, semua data imunisasi anak akan langsung dimasukkan di ASIK yang terintegrasi dengan Peduli Lindungi.    Terlaksananya Bulan Imunisasi Anak Nasional meliputi kegiatan imunisasi tambahan Campak Rubela dan imunisasi kejar (OPV, IPV dan DPT-HB-Hib) dengan baik dan dapat mencapai target yang diharapkan. Dengan terselenggaranya kegiatan BIAN diharapkan kekebalan masyarakat terbentuk, sehingga pada akhirnya bisa mencapai eliminasi Campak-Rubela, mempertahankan status Indonesia Bebas Polio, mempertahankan eliminasi tetanus pada ibu hamil dan bayi baru lahir serta mengendalikan penyakit difteri dan pertussis. Berikut kami sertakan  JADWAL BIAN di Wilayah Puskesmas sumberaji AYO DATANG BERAMAI-RAMAI KE POS PELAYANAN IMUNISASI TERDEKAT "JANGAN TUNDA HAK ANAK UNTUK TUMBUH SEHAT. LINDUNGI ANAK DARI PENYAKIT-PENYAKIT BERBAHAYA YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI SEBELUM TERLAMBAT"

Selengkapnya
IN HOUSE TRAINING STAF PUSKESMAS SUMBERAJI

Hari sabtu 23 juli 2022 Puskesmas Sumberaji mengadkan kegiatan In House Training tentang PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi), BLS (Basic Life Support), Mutu Keselamatan Pasien serta APAR(Alat Pemadam Api Ringan). kegitan ini diselenggarakan di Puskesmas Sumberaji bersama Tim Pelatih dari RSUD Soegiri.  VIDEO SELENGKAPNYA

Selengkapnya
PETULA PROF NF (peningkatan mutu pelayanan pasien prolanis dengan terapi farmakologi dan nonfarmakologi)

Pada bulan mei lalu Puskesmas Sumberaji mendapat penghargaan Top 15 besar Sinolla. Penghargaan ini digagas oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan guna menjaring ide  Inovasi terbaik di tiap tiap unit pelayanan di wilayah Pemerintahan. Sumberaji ikut berpartisipasi dua tahun terakhir. Setelah tahun lalu hanya mendapatkan peringkat 30 besar, tahun ini Puskesmas Sumberaji bisa masuk 15 besar dengan Program Inovasi Petula Prof NF. Petula Prof NF sendiri berfokus pada pasien-pasien prolanis yang dalam kegiatannya berkolaborasi dengan kesjaor dan hatra. Kenapa prolanis? Prolanis merupakan kependekan dari program penanganan penyakit kronis yang di dalamnya merupakan pasien dengan Hipertensi dan Diabetes Melitus. Kami pada awalnya memantau kesehatannya satu kali dalam sebulan dan memberikan terapi obat satu bulan. Lama kelamaan pasien mulai merasa jenuh karena mengkonsumsi obat setiap hari tapi kondisinya tetap begitu begitu saja. Kemudian kami mencoba menggabungkan kegiatan ini dengan melibatkan pemegang program kesjaor, program hatra serta ahli gizi. Kegiatan prolanis sendiri tetap dilaksanakan satu bulan sekali dengan urutan pemeriksaan GDA, Tensi, Timbang, lingkar perut, konsultasi Dokter, konsultasi Gizi. Kami menyertakan kegiatan senam sehat dan pelatihan akupresure kepada pasien agar pasien yang memiliki keluhan keluhan ringan misal pegal-pegal, pusing, lemas bisa mempraktekkan akupresure sendiri dirumah. Serta mengajarkan senam sehat agar pasien bisa melakukan senam secara mandiri dirumah setiap pagi. Harapannya dengan tambahan ilmu yang diberikan pasien bisa jadi lebih sehat, bugar dan gula darah maupun tekanan darah dapat terkontrol. VIDEO INOVASI PETULA PROF NF

Selengkapnya