Dipilih sebagai Wilayah Paling Aman, Turnamen Futsal Asparagus Digelar di Lamongan
Setelah 2 tahun berbagai kegiatan mandek akibat adanya
pandemi covid-19, tahun 2022 pandemi mulai melandai dan Indonesia mulai
beranjak menuju endemi dengan pelonggaran berbagai aktifitas, namun
tetap dengan aturan mematuhi protokol kesehatan. Karena kondisi yang
dianggap berangsur-angsur membaik ini, Asparagus (Aspiras Para Lora dan
Gus) mulai menyelenggarakan kegiatan pertamanya yakni Turnamen Futsal
tingkat Se-Jawa Timur pada Rabu (30/3), dengan lokasi terpilih Kabupaten
Lamongan.
Diungkapkan
Pendiri Asparagus Gus Maksum Faqih dari Pondok Pesantren Langitan,
dipilihnya Lamongan sebagai tempat pelaksanaan kegiatannya adalah karena
Lamongan dipercaya paling aman dan paling cepat dalam pengendalian
covid-19. Selain itu, alasan lainnya adalah karena support dan dukungan
dari stakeholder Kabupaten Lamongan, mulai dari Bupati Lamongan hingga
jajarannya yang ada di Pemerintah Kabupaten Lamongan.
"Alhamdulillah
Pak Bupati sangat mendukung dan mensupport, inilah yang membuat kami
dari Asparagus luar biasa antusias untuk datang kemari. Ini kali pertama
Asparagus melaksanakan turnamen futsal se-Jatim dan ini di Lamongan.
Karena kita percaya Lamongan mulai dari dulu penurunan covid itu paling
pertama turun levelnya, cepat sekali. Ini menunjukkan bahwa kita di
Lamongan ini aman insya Allah. Terima kasih sekali untuk Pak Bupati dan
Pemkab Lamongan. Semoga kegiatan ini berlangsung dengan tertib, lancar,
dan barokah untuk semuanya khususnya untuk Kabupaten Lamongan,"
terangnya.
Bupati Yes
yang hadir pada kesempatan tersebut untuk membuka turnamen,
mengungkapkan rasa senangnya karena Lamongan dipilih sebagai tuan rumah
penyelenggaraan turnamen futsal, yang kesemua pemainnya merupakan para
gus dan pemangku pondok pesantren di Jawa Timur. Beliau berharap, hal
tersebut akan semakin memperkenalkan Kabupaten Lamongan ke seluruh
wilayah Jawa Timur.
"Saya
senang sekali atas nama Pemkab Lamongan, bisa menjadi tuan rumah di
tempat ini (Lapangan Futsal LSC Lamongan). Tentu saya berharap dengan
adanya penyelenggaraan futsal Asparagus ini akan semakin memperkenalkan
Lamongan ke seluruh Jawa Timur, dan sekaligus ikut men-support
menggairahkan seluruh cabang olahraga yang ada di Kabupaten Lamongan,
lebih-lebih dalam support kegiatan yang berhubungan dengan olahraga
futsal maupun sepak bola, Persela khususnya," harap Pak Yes.
Turnamen
futsal yang dilaksanakan di Lamongan ini diikuti oleh 24 pondok
pesantren di Jawa Timur yang tergabung dalam komunitas Asparagus.
Asparagus
sendiri adalah singkatan dari Aspirasi Para Lora (putra kyai di Madura)
dan Gus (putra pengasuh pondok pesantren di wilayah Jawa, khususnya
Jawa Timur dan Jawa Tengah). Komunitas ini sengaja dibentuk sebagai
media silaturrahim dan komunikasi para putra-putra pengasuh pondok
pesantren.