BAGIAN PROTOKOL DAN KOMUNIKASI PIMPINAN

Arsip Artikel

Dorong Percepatan Kinerja Imunisasi Rutin Lengkap Lamongan

Lamongan - Prokopim, Pelaksanaan program imunisasi rutin lengkap (IRL) sampai dengan usia <5 tahun mengalami penurunan sejak adanya pandemi covid-19. Hal tersebut memunculkan wilayah beresiko tinggi terhadap munculnya kasus PD3I (penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi). Untuk mengantisipasi munculnya PD3I di Kabupaten Lamongan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dengan Dinas Kesehatan, TP PKK, dan instansi terkait terus melakukan upaya guna mendorong percepatan pelaksanaan IRL di Lamongan.Upaya yang dilakukan Pemkab Lamongan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Lamongan, TP PKK Lamongan dan instansi terkait ini, mendapatkan apresiasi dari Pemprov Jatim. Selasa (2/8), Pemkab Lamongan memperoleh penghargaan sebagai salah satu dari 5 kabupaten terbaik dalam kinerja pencapaian IRL periode Januari sampai dengan Mei 2022.Menyerahkan penghargaan, juga me-launching BIAN (Bulan Imunisasi Anak Nasional) tambahan campak-rubela sekaligus rakorkes tahun 2022 di Mercure Grand Mirama Surabaya Hotel, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengungkapkan bahwa BIAN di jawa Timur telah memasuki tahap kedua pada Bulan Agustus ini, dengan pemberian imunisasi tambahan campak-rubela kepada sasaran anak usia 9 sampai 59 bulan dengan target sasaran 2.399.159 anak."Kegiatan imunisasi ini dilaksanakan di seluruh sekolah, pos pelayanan imunisasi seperti posyandu, polindes, poskesdes, puskesmas pembantu, puskesmas dan rumah sakit, dan ini gratis. Imunisasi ini akan memberikan perlindungan kepada anak-anak kita dari campak dan sindrom kongenital rubela dengan target minimal tercapai 95 persen, juga imunisasi kejar polio dan DPT-HEB B-HIB untuk perlindungan terhadap PD3I minimal target 80 persen," ungkap Pak Emil.Beliau juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada semua jajaran yang telah bekerja keras untuk mensukseskan pencapaian percepatan IRL di Jawa Timur. "Saya sekali lagi tidak henti-hentinya menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya, terutamanya kepada segenap Ibu/Bapak Bupati/Walikota juga Wakil Bupati dan Wakil Walikota yang hadir, dan jajaran dari pemerintahan kabupaten/kota, Kadinkes semua yang sudah bekerja keras untuk mensukseskan capain ini. Mudah-mudahan dengan dukungan dari tokoh-tokoh baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat, mudah-mudahan kita bisa mensukseskan ini, untuk kita dapat mengejar 80 persen dari imunisasi dan khusus untuk misi rubela 90 persen. Semoga Allah meridhoi ikhtiar kita semua untuk melindungi generasi bangsa kita dari PD3I," tambahnya.Bupati Yes setelah menerima penghargaan mengungkapkan, bahwa dengan diterimanya penghargaan tersebut merupakan amanah bagi Lamongan untuk terus berupaya mendorong suksesnya pelaksanaan program IRL, guna melindungi generasi penerus bangsa, utamanya anak-anak di Kabupaten Lamongan."Terima kasih atas kontribusi insan kesehatan, aparatur pemerintah dan partisipasi masyarakat, sehingga Kabupaten Lamongan ditetapkan sebagai penerima penghargaan 5 Kabupaten Terbaik, dalam Kinerja Pencapaian Imunisasi Rutin Lengkap di Jawa Timur yang diserahkan oleh Bapak Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak," ucap Pak Yes. (dir/prokopim)

Selengkapnya
Berangkatkan Mahasiswa KKN UNISDA, Pak Yes tekankan Mindset People Agility

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menekankan pentingnya memiliki cara berpikir atau mindset yang tangkas terutama mampu bekerjasama dengan siapapun atau lebih dikenal dengan people agility. Arahan itu diutarakan Pak Yes dalam Apel Pemberangkatan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Darul Ulum (UNISDA) Lamongan, Selasa (2/8).“Teknologi informasi telah berkembang sangat pesat. Untuk menghadapi transformasi tersebut kita harus memiliki cara pandang berbeda agar bisa menang dalam pertandingan masa depan. Dengan memiliki cara berpikir people agility, yakni menjadi orang-orang yang mampu bekerjasama dengan siapapun dalam kondisi apapun,” ucap Pak Yes dihadapan seluruh mahasiswa KKN.Tak hanya mampu menjadi people agility, lanjut Pak Yes, mahasiswa juga dituntut untuk memiliki pola pikir change agility, yakni mampu beradaptasi di era yang serba berubah seperti saat pandemic sekarang ini.“Itulah tujuan KKN, memperlihatkan kehidupan nyata sesuai yang dibutuhkan masyarakat. Dengan bekal yang telah diperoleh selama perkuliahan dapat menjadi bekal untuk berkontribusi di dalam masyarakat,” imbuhnya.Pada kesempatan tersebut Pak Yes juga menjelentrehkan berbagai program yang telah diimplementasikan pemerintah sebagai wujud pembangunan daerah. Seperti program Jamula yang menyasar 41 ruas jalan termasuk diantaranya peningkatan ruas Jalan Sukodadi, program bantuan dana dusun kepada 1.431 dusun dengan besaran Rp 35 juta per dusun serta program Rama Sinta (gerakan membangun pariwisata ramah dan terintegrasi).Sesuai dengan program prioritas Rama Sinta, Rektor UNISDA Lamongan, Muhammad Hafidh Nashrullah mengungkapkan, melalui tema KKN, UNISDA Berkontribusi Desa Bergerak Mandiri bertujuan untuk membranding desa dengan memunculkan berbagai karakter dan keunikan yang kompetitif di masing-masing desa.“Dengan memetakan keunggulan desa secara iconic diharapkan mampu memunculkan karakter desa yang selanjutnya menjadi branding desa itu sendiri. Melalui branding itu UNISDA bersinergi dengan pemerintah memberi kontribusi nyata untuk bergerak bersama menjadikan desa mandiri di Lamongan,” tuturnya.KKN UNISDA tahun ini memberangkatkan sejumlah 652 mahasiswa yang terdiri dari 462 KKN Reguler dan 190 mahasiswa program kampus merdeka mengajar yang akan disebar di seluruh pelosok Lamongan.   

Selengkapnya
Bulutrate Bersholawat

Lamongan - Prokopim, Untuk mewujudkan kerinduan kepada Rasulullah Muhammad SAW, warga masyarakat Dusun Bulutrate Desa Sumurgenuk Kecamatan Babat Senin (1/8) menggelar kegiatan Bulutrate Bersholawat, di Lapangan Bulutrate. Kegiatan ini juga dalam rangka peringatan 1 Muharram 1444 H dan Haul Ke-8 Syekh Mudzakir bin Syekh Mahmudsyah (Mbah Kyai Mahgon), Syekh Hamid bin Syekh Amir, serta para masyayikh, leluhur pejuang syariah agama Islam, dan semua ahli kubur Dusun Bulutrate.Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. Beliau mengucapkan selamat atas terselenggaranya kegiatan Bulutrate Bersholawat, serta berharap majlis sholawat tersebut mendapatkan ridho dan barokah dari Allah SWT."Selamat kepada masyarakat Dusun Bulutrate Desa Sumurgenuk yang hari ini merayakan tahun baru Islam dan haul ke-8 Syekh Mudzakir bin Syekh Mahmudsyah (Mbah Kyai Mahgon), Syekh Hamid bin Syekh Amir, serta para masyayikh, leluhur pejuang syariah agama Islam, dan semua ahli kubur Dusun Bulutrate. Semoga para Masyayikh ini diberikan ketenangan dan ditempatkan di surganya Allah SWT," ucap Pak Yes.Beliau juga mengungkapkan bahwa dalam hari-hari ini Pemkab Lamongan sedang melaksanakan beberapa program yang menjadi prioritasnya, salah satunya yakni Jamula. Pak yes meminta dukungan serta doa dari masyarakat agar pembangunan yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar."Alhamdulillah, kami hari-hari ini sedang melaksanakan 11 program prioritas kami, salah satunya adalah Jamula atau Jalan Mantap dan Alus Lamongan. Alhamdulillah ada 41 ruas jalan yang sudah dikerjakan, dan kami juga terus melakukan pendampingan ke desa untuk mewujudkan desa berjaya dalam rangka mendukung desa-desa agar mandiri. Semoga segala program ini bisa lancar dan masyarakat Lamongan bisa sejahtera lahir dan batin," tambahnya.Kegiatan Bulutrate bersholawat ini diisi oleh Al Habib Ahmad Zainal Abidin Al Jufri dan Sayyid Syauqi Bil Faqih dari Jepara, Gus Fandy Iraone (Sukarol Munsyid), serta ceramah agama oleh Mbah Nawawi Jenu-Tuban. (dir/prokopim)

Selengkapnya
Ajak Terus Jaga Amanah Masyarakat dengan Kerja Cerdas dan Bekerja Sebaik-baiknya

Lamongan - Prokopim, Melantik 22 pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan pada Senin (1/8) di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berpesan kepada pejabat yang baru saja dilantik untuk terus menjaga amanah yang telah dipercayakan oleh masyarakat.Tidah hanya itu, beliau juga meminta agar camat yang baru saja dilantik untuk dapat hadir di tengah-tengah masyarakat. Juga bagi pejabat yang baru agar segera menyesuaikan diri untuk mengetahui apa yang menjadi tugas pokok dan prioritas-prioritas yang harus dikerjakan.“Saya selalu minta kepada semuanya untuk turun, lebih-lebih para camat yang ada di daerahnya masing-masing, camat harus mau hadir ditengah-tengah masyarakat, beradaptasi menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan yang ada di wilayahnya masing-masing. Begitu juga pejabat yang lain, segera menyesuaikan diri untuk mengetahui apa yang menjadi tugas pokok dan prioritas-prioritas yang harus di kerjakan, karena pencapaian indikator di setiap program adalah tanggungjawab kita semuanya, lebih-lebih 11 program yang kami ingin kembangkan," ucap Pak Yes.Ditambahkan Pak Yes, beliau juga memesankan untuk terus menjaga amanah masyarakat dengan bekerja sebaik-baiknya. "Yang ingin saya pesankan berikutnya adalah terus menjaga amanah publik, kepercayaan publik. Jangan sampai kita menciderai kepercayaan yang diberikan kepada kita. Untuk menjaga itu, yakni dengan kita bekerja dengan sebaik-baiknya, secerdas-cerdasnya. Indikator serta capaian yang dibebankan oleh masing-masing, pelajari itu, pahami, dan ketahuilah secara jelas masing-masing yang dibebankan kepada saudara sekalian," tambahnya.Diungkapkan Pak Yes, pelantikan yang berlangsung tersebut adalah guna mengisi kekosongan kepemimpinan, sehingga seluruh proses perjalanan pembangunan bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Beliau juga menyampaikan bahwa pejabat baru ataupun pejabat lama dan siapapun yang terlibat dengan pemerintah daerah, harus mengetahui apa yang menjadi prioritas program Pemerintah Daerah Kabupaten Lamongan, yakni 11 program prioritas Pak Yes bersama Pak Yai Rouf.Adapun 22 pejabat yang dilantik ini terdiri dari 3 jabatan sekretaris dinas/badan, 6 camat, 5 sekretaris camat, 3 kepala bidang, 2 kepala seksi, 2 kepala sub bagian, dan 1 orang kepala UPT. Enam camat yang dilantik yakni Camat Sukorame dijabat oleh Eko Adi Sucipto, Camat Kalitengah Nurul Misbah, Camat Karangbinangun Dian Sukmana, Camat Maduran Teguh Bagio, Camat Modo Ahmad Kurniawan, dan Moch Machfud menjabat sebagai Camat Solokuro.(dir/prokopim)

Selengkapnya
Wasev TMMD Ke-114 Lamongan

Lamongan - Prokopim, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114 Lamongan yang mulai dibuka pada tanggal 26 Juli lalu, pada Senin (1/8) telah dilaksanakan Wasev (pengawasan dan evaluasi) oleh Tim Pengawasan dan Evaluasi Penanggung Jawab Operasi (Wasev PJO). Bertempat di Balai Desa Tunggunjagir Kecamatan Mantup, oleh  Ketua Tim Wasev TMMB Ke-114 TA. 2022 Kolonel Kav Sugi Mulyanto mengungkapkan bahwa Wasev tersebut ditujukan untuk mengukur kinerja satgas TMMD.“Kegiatan pengawasan evaluasi kali ini yang ke 114 bertujuan untuk mengukur kinerja organisasi satuan tugas TMMD, baik mulai dari tahap perencanaan, persiapan, sampai dengan pelaksanaan dengan harapan agar TMMD dapat berjalan dengan maksimal, efektif, serta efisien,” ungkap Kolonel Kav Sugi.Beliau juga mngapresiasi kerjasama serta semangat gotong royong seluruh komponen yang ada di Kabupaten Lamongan dalam mendukung terlaksananya TMMD Ke-114 di Lamongan. “Selaku PJO kami mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat,  atas kerjasama dan semangat gotong royongnya dalam mendukung kegiatan TNI yang sedang berjalan,” tambahnya.Pada kesempatan tersebut, Dandim 0812 Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf yang juga merupakan Dansatgas TMMD Ke-114 TA 2022 di Lamongan, memaparkan gambaran pelaksanaan giat TMMD di wilayah Kodim 0812/Lamongan. Diungkapkan beliau bahwa sasaran fisik yang sedang dikerjakan meliputi sasaran pokok dan sasaran tambahan.Sasaran pokok yang dilakukan meliputi pembuatan jalan rabat beton dengan panjang 1.625 meter lebar 3 meter dan tinggi 0,20 meter yang merupakan akses jalan masyarakat Dusun Glendeh menuju Dusun Tunggun Desa Tunggunjagir khususnya saat pelaksanaan panen. Adapun sasaran tambahan yang dilaksanakan yakni pembangunan RTLH (Rumah Tidak Layak Huni sebanyak 10 rumah, pemasangan gorong-gorong panjang 5 meter lebar 1 meter tinggi 1,5 meter, normalisasi saluran air/irigasi, dan penataan sendang lumbang.“Output dari kegiatan ini adalah untuk memperlancar distribusi penjualan hasil pertanian, peternakan, dan perkebunan, serta sebagai jalan penghubung masyarakat dalam melaksanakan aktifitas. Outcome kegiatan ini yakni infrastruktur semakin baik, sehingga outcome yang dihasilkan dari giat TMMD dapat meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat, termasuk perputaran roda ekonomi akan semakin meningkat,” terang Letkol Kav Endi.Bupati Lamongan Yuhronur Efendi juga mengatakan bahwa dengan dukungan masyarakat desa tunggunjagir, TMMD di Kecamatan Mantup ke-114 tahun 2022 dapat terlaksana dengan baik. “Alhamdulillah  TTMD ini telah bisa berjalan dengan baik, tentu kita berharap dalam pelaksanaannya ini bisa selesai tepat waktu. Kami terima kasih sekali atas pelaksanaan TMMD ini. Pelaksanaan TMMD ini juga seiring dengan implementasi dari program-program Pemkab Lamongan. Kami terus melakukan kolaborasi dengan TNI dan Polri dalam berbagai bidang, seperti saat ini TMMD seperti rutilahu, satgas penanganan covid, satgas penanganan PMK, dan pemberdayaan masyarakat yang lain,” ucap Pak Yes.Pak Yes juga berharap dengan berbagai kegiatan pembangunan di lamongan, termasuk kegiatan TMMD ini masyarakat Lamongan dapat lebih sejahtera. “Dengan berbagai kegiatan pembangunan di Lamongan, termasuk kegiatan TMMD ini masyarakat Lamongan akan dapat lebih sejahtera, kehidupan lebih baik dan merasa bangga karena infrastrukturnya sudah baik,” imbuhnya. (diri/prokopim)

Selengkapnya