Minggu (30/09) KPU Lamongan bekerja sama dengan universitas Islam Lamongan menggelar sosialisasi dalam rangka meningkatkan partisipasi memilih pemilih milineal. Sosialisasi Goes to campus di hadiri oleh ketua senat universitas Islam Lamongan, komisioner KPU kab Lamongan divisi SDM danParmas selaku pemateri sosialisasi, kasubag dan staff KPU kab Lamongan. Sebagai sasaran dalam sosialisasi kali ini adalah mahasiswa baru 2018 universitas IslamLamongan. “Di era sekarang pemilih milineal menjadi potensi maksimal dalam meningkatkan partisipasi masyarakat, karena itu lah kita rangkul bersama guna mensukseskan pemilu 2019 mendatang” ujar MH. Fatkhur Rahman selaku divisi SDM dan Parmas KPU kab Lamongan. Acara sosialisasi di tutup dengan melakukan foto papermob yang bertuliskan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lamongan Pemilu 2019./ppt

Rabu (26/09) KPU kab Lamongan ikuti rapat koordinasi penyusunan modul kursus kepemiluan dalam rangka peningkatan parmas pemilu 2019 yang diselenggarkan di Magetan. acara tersebut dihadiri oleh Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur yaitu Eko Sasmito selaku ketua KPU Provinsi Jawa Timur, Gogot Cahyono, M. Arbayanto, dan Ibu Rochani. Sebagai peserta dalam rapat koordinasi yakni seluruh KPU Kab/Kota se-Jawa Timur.   dalam sambutannya ketua KPU kab Magetan mengucapkan selamat datang kepada peserta rapat koordinasi, ketua KPU kab Magetan menawrkan ciri khas yang ada di daerahnya baik itu kuliner makanan maupun tempat wisata yang ada di Magetan.   “Jawa Timur sekarang sudah mulai dilihat partisipasinya. Daftar pemilih juga menyumbang tingkat parmas, tetapi kerja sosialisasi yang dilakukan merupakan faktor penunjang utama dalam parmas ditambah lagi dengan kerja sama antara KPU dan steakholder menajadikan parmas lebih baik lagi” menurut ketua KPU Provinsi Jawa Timur dalam sambutannya sebagai pembuka acara rapat koordinasi.   kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatan partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum 2019 mendatang./ppt

Kemarin, (23/09) KPU kab Lamongan mulai menerima laporan awal dana kampanye partai politik peserta pemilu 2019. Laporan tersebut merupakan laporan awal berisi penerimaan dana yang akan digunkan oleh peserta pemilu untuk kampanye. Partai politik yang tidak melaporkan dana awal kampanye maka yang bersangkutan dikenai sanksi berupa pembatalan sebgai peserta pemilu pada wilayah kab Lamongan, hal ini terterang dalam pasal 335 ayat 2.   Sebelum penyerahan LADK secara resmi, hari sebelumya partai politik peserta pemilihan umum 2019 telah berkonsultasi dengan KPU Kab. Lamongan. Berikut jadwal penyerahan LADK untuk Partai Politik ke KPU kab Lamongan: 1. PKS Pukul 10.30 Wib 2. GERINDRA Pukul 13.20 Wib 3. DEMOKRAT Pukul 14.20 Wib 4. GARUDA Pukul 15.00 Wib 5. GOLKAR Pukul 16.00 Wib 6. PPP Pukul 16.05 Wib 7. PAN Pukul 16.45 Wib 8. PKB Pukul 17.10 Wib 9. PSI Pukul 17.15 Wib 10. PERINDO Pukul 17.20 Wib 11. PDI-P Pukul 18.00 Wib 12. HANURA Pukul 18.00 Wib 13. NASDEM Pukul 18.00 Wib 14. PBB Pukul 18.00 Wib 15. BERKARYA Pukul 18.00 Wib “batas akhir penyerahan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) tanggal 23 september 2018, hal tersebut sesuai dengan peraturan KPU , agar terwujudnya aspek kepatuhan partai politik peserta pemilu 2019 dalam penyelenggaraan pemilu nantinya, alhamdulillah semua partai dapat melaporkan LADK pada tepat waktu, meskipun masih ada kekurangan” pungkas Siswanto selaku divisi Hukum KPU kab Lamongan.

Komisi pemilihan umum kabupaten Lamongan ikut hadir dalam acara deklarasi kampanye damai pemilihan umum serentak 2019 dengan mengusung tema “Kampanye anti sara dan hoaks untuk menjadikan pemilih yang berdaulat” pada hari ini Minggu, (23/09) yang di selenggarakan oleh komisi pemilihan umum provinsi Jawa Timur, start dan finish di depan kantor Komisi Pemilihan Umum Jawa TImur di jalan tenggilis nomor 1 Surabaya. Deklarasi kampanye damai dihadiri oleh komisioner KPU provinsi Jawa Timur, ketua Bawaslu Jawa Timur, Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V Brawijaya Arif Rachman, DPRD Jatim, Kadin Jatim serta perwakilan 16 partai politik peserta pemilu 2019. Acara di buka dengan pelepasan belasan merpati sebagai simbolis dimulainya acara. Selain itu, terdapat penandatanganan prasasti komitmen kampanye damai oleh seluruh elemen yang terlibat dalam pemilihan umum 2019. Ketua KPU provinsi Jawa Timur, Eko Sasmito mengatakan bahwa deklarasi ini sebagai penanda awal dimulainya kampanye pemilihan umum 2019.Masa kampanye untuk pemilu 2019 akan dilakukan pada 23 September 2018 hingga 13 April 2019 mendatang. “Kami harap pemilu 2019 bisa guyub rukun seperti pilkada 2018, kemarin,” pungkas ketua KPU provinsi Jawa TImur, Eko Sasmito Deklarasi kampanye damai ini juga mengusung tema parade budaya, sehingga seluruh peserta deklarasi diwajibkan untuk menggunakan pakai adat dari daerahnya masing – masing./ppt