BUNGA SEPATU
Detail
Tumbuhan (Bunga Sepatu) Kembang sepatu
termasuk tanaman perdu. Memiliki batang yang berstruktur keras, serta
bercabang banyak. Kembang sepatu berbunga tunggal yang keluar dari ketiak
daun, 1–4 cm panjang tangkai bunganya, serta menjurai dengan lima mahkota
yang tersusun berbentuk terompet atau lonceng. Helaian mahkota bunga tunggal
atau ganda, |
||
Nama
Pohon |
: |
Bunga Sepatu |
Nama
Ilmiah |
: |
Hibiscus
rosa-sinensis L |
Nama
Lokal |
: |
|
Asal
Pohon |
: |
India |
Jenis
Tumbuhan |
: |
Dikotil |
Status |
: |
Aman |
Senyawa
yang
terkandung |
: |
Tanaman kembang sepatu
mempunyai kandungan flavonoid, daunnya mengandung saponin dan polifenol,
bunganya mengandung polifenol, sedangkan akarnya mengandung tanin, saponin,
skopoletin, cleomiscosin A, dan cleomiscosin C |
Kemampuan
tumbuhan |
: |
Mampu
menyerap racun (polutan) dan CO2 di udara serta menghasilkan
oksigen sehingga udara menjadi lebih segar.
|
Spesifikasi |
: |
Tinggi : 1-4 m Jenis
Daun : Tunggal Diameter
: ± 9 cm Jenis
Akar : Tunggang Berkembang
Biak : - |
Manfaat |
: |
Kembang sepatu
biasanya dikenal sebagai
tanaman hias. Meskipun demikian, tanaman kembang sepatu digunakan untuk
pengobatan. Bunga sering digunakan untuk mewarnai kain, makanan (jelly, buah
kering), atau untuk menggosok sepatu
agar mengkilap sehingga disebut kembang sepatu. |
Keunikan |
: |
Memiliki warna bunga
yang bervariasi, seperti putih, merah muda, kuning, jingga dan kombinasi
warna–warna tersebut |
Lokasi
tumbuhan |
: |
Berada
di Alun-alun lamongan, Jl. Lamongrejo, Tumenggungan, Kec. Lamongan,
Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 62214 Latitude, Longitude -7.1203635132851915,
112.41567533937778
|