Seri TOGA-Pucuk Merah (Murayya paniculata)
“Berkat kandungan senyawa bioaktifnya yang beragam, pucuk merah bisa memberikan banyak manfaat kesehatan. Tanaman hias ini memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri yang tinggi, serta antidiabetes.”
Pucuk merah atau yang dikenal juga dengan nama latinnya Syzygium oleana, adalah tanaman hias yang memiliki ciri khas berupa pucuk daun berwarna merah. Tanaman yang cantik ini biasanya sering terlihat menghiasi taman sekolah atau rumah.
Tidak hanya indah dilihat, tanaman hias pucuk merah juga bisa memberi manfaat kesehatan. Di dalam daun pucuknya yang berwarna merah, terkandung banyak senyawa alami yang berpotensi digunakan sebagai pengobatan herbal. Tidak heran bila tanaman hias yang satu ini juga bisa dikonsumsi sebagai teh herbal. Yuk, simak ulasannya lebih lanjut.
Manfaat Pucuk Merah untuk Kesehatan
Pucuk merah diketahui mengandung berbagai senyawa bioaktif yang memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri yang tinggi. Berbagai senyawa bioaktif tersebut, antara lain fenol, antosianin, polifenol, dan triterpenoid.
Berkat kandungan senyawa bioaktif tersebut, pucuk merah bisa digunakan untuk membantu mengatasi berbagai penyakit. Berikut adalah beberapa manfaat pucuk merah untuk kesehatan:
1. Melawan Radikal Bebas
Antioksidan merupakan kandungan yang dikenal akan kemampuannya untuk menangkal dan melawan radikal bebas, yang bisa menyebabkan kerusakan sel-sel dalam tubuh. Radikal bebas juga sudah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti peradangan, penuaan dini, penyakit jantung dan kanker.
Nah, dengan mengonsumsi makanan kaya akan antioksidan, seperti pucuk merah, kamu bisa terhindar dari berbagai dampak buruk radikal bebas tersebut.
2. Menurunkan Gula Darah
Pucuk merah juga baik untuk dikonsumsi oleh pengidap diabetes karena memiliki sifat anti diabetes. Sebuah uji aktivitas antidiabetes ekstrak n-heksana daun pucuk merah sudah dilakukan, untuk mengetahui aktivitas antidiabetes tanaman tersebut, dengan parameter utama persentase penurunan kadar glukosa darah.
Parameter yang diukur meliputi persentase perubahan berat badan, volume urin, volume air minum, dan berat relatif organ. Nah, menurut studi tersebut pucuk merah mampu menurunkan kadar glukosa darah yang signifikan jika dibandingkan dengan kontrol negatif.
3. Meningkatkan Sistem Kekebalan tubuh
Pucuk merah yang kaya akan antioksidan juga bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dengan cara mencegah kerusakan oksidatif akibat radikal bebas berlebih.
Radikal bebas bisa merusak sel apa saja dalam tubuh, termasuk sel-sel imun. Nah, dengan mengonsumsi pucuk merah, tubuh bisa terlindungi dari efek buruk radikal bebas dan imunitas tetap terjaga.
4. Mencegah Sakit Perut Akibat Makanan
Kandungan senyawa antibakteri dalam pucuk merah juga mampu mencegah sakit perut akibat keracunan makanan. Tanaman hias ini bisa membantu membunuh bakteri dalam makanan penyebab sakit perut, seperti Salmonella dan E. Coli.
5. Melawan Pertumbuhan Sel Kanker
Pucuk merah mengandung antosianin, senyawa yang memberi warna merah pada daun dan buah tanaman hias tersebut. Nah, antosianin juga berfungsi sebagai antioksidan yang bisa memberi manfaat kesehatan. Salah satunya adalah menghambat atau menghentikan pertumbuhan kanker.
Studi menunjukkan bahwa antosianin melawan kanker dengan cara memblokir perubahan DNA yang menyebabkan kanker, menghancurkan sel kanker atau menghentikan pertumbuhannya. Senyawa ini juga dapat mencegah tumor menjadi ganas dan meningkatkan sensitivitas tumor terhadap kemoterapi.
Meski begitu, masih membutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai khasiat pucuk merah terhadap penyakit kanker.