Berita 27 Oktober 2023
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi kembali dianugerahi penghargaan The Best In Local Inclusive Economy oleh Inews Media Grup saat Indonesia Awards, Kamis (26/10/2023) Inews Tower Lt 3 Jakarta, malam.
Diserahkan langsung oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, pengharagaan kepada Bupati Lamongan yang diterima Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan M. Nalikan ini merupakan penghargaan yang diberikan untuk kepala daeeah yang telah berhasil melakukan pembangunan inklusif. Pembangunan inklusif di Lamongan dapat terealisasikan, salah satunya melalui program ternak sapi usaha jagung meningkat (Tersapu Jagat). Dituturkan oleh Nalikan, hadirnya program tersapu jagat merupakan langkah taktis untuk memanfaatkan limbah jagung dalam pengembangan sektor peternakan.
Serta memanfaatkan 602.250 ton limbah ternak yang belum terkelola secara optimal agar tidak berpotensi mencemari lingkungan. Disamping itu sekaligus menjadi solusi mengatasi tingginya harga pupuk dan ketersediaan pupuk.
"Penghargaan ini merupakan apresiasi dari kerja keras kami Pemkab Lamongan, utamanya saat pandemi melanda. Program tersapu jagat salah satu program prioritas kami dalam mendorong potensi lokal untuk mensejahterakan masyarakat," tutur Nalikan saat ditemui usai menerima penghargaan.
Program yang diluncurkan sejak tahun 2018 ini masih berkelanjutan dan mampu menghasilkan. Yakni menekan biaya produksi jagung dan meningkatkan pendapatan peternak sebesar 131%, menghasilkan pupuk sebajyak 150.148 ton dari limbah ternak, dan meningkatkan produktivitas jagung hingga 2,29%.
"Karena sudah berjalan kurang lebih 5 tahun, maka inovasi ini telah terbukti berdampak pada kesejahteraan petani. Yakni ditunjukkan dengan nilai tukar petani (NTP) yang terus mengalami peningkatan pada angka 109,26," ungkap Nalikan pada kegiatan yang mengusung tema "beyond the limit".
Tidak hanya itu, berkomitmen melakukan pembangunan ekonomi inklusif yang bertajuk Kejayaan Lamongan yang Berkeadilan, sesuai dengan visi daerah di bawah kepemimpinan Bupati Yuhronur Efendi. Adapun program prioritas yang mendasari perolehan penghargaan ini, program tersebut adalah Lamongan Sehat Sejahtera dengan Kunjungan Rumah (Laserku).
Laserku ditujukan untuk meningkatkan kualitas serta kemudahan akses layanan kesehatan mulai dari balita hingga lansia di Kabupaten Lamongan.
"Selain tersapu jagat, Pemkab Lamongan juga memiliki inovasi Laserku, disini Pemerintah Kabupaten Lamongan memberikan layanan kesehatan dan non kesehatan secara komprehensif di rumah bagi masyarakat kurang sejahtera dan dengan kondisi tertentu, seperti penyakit kronis yang tidak bisa mengakses layanan di fasilitas pelayanan kesehatan umum," jelas Nalikan.
Pada pungkasnya Nalikan membeberkan dampak nyata dari program inovasi Laserku, yaitu sebanyak 1.949 keluarga telah menjadi sasaran inovasi dan terbukti meningkatkan tingkat kemandirian pasien mencapai 27%. Begitupun dengan angka usia harapan hidup masyarakat mengalami peningkatan menjadi 72,86%, sehingga indeks kesehatan juga mengalami peningkatan menjadi 0,813.