Tips Pintar Memilih dan Menyimpan Telur yang Baik
Telur merupakan salah satu bahan makanan hewani yang mengandung padat gizi, karenanya telur merupakan sumber protein hewani, sumber asam lemak tidak jenuh, sumber vitamin dan mineral.
Umumnya telur yang dikonsumsi berasal dari jenis-jenis burung, seperti ayam, bebek, dan angsa.
Berikut ini adalah 5 tips memilih telur yang baik
1. Berasal dari unit usaha yang memiliki NKV. Pastikan cek logo NKV di kerabang telur dan/atau terdapat pada label kemasan.
2. Pilih telur unggas yang warna kerabangnya sesuai dengan jenis unggas dan seragam.
3. Telur yang baik memiliki bentuk yang normal.
4. Permukaan kerabang halus, mengkilap, tidak ada kotoran (kotoran ayam, noda hitam atau pengapuran) dan tidak retak
5. Pilih telur yang aromanya tidak berbau busuk. Jika tercium aroma busuk, menandakan telur sudah dalam kondisi rusak/.busuk.
Dan berikut ini adalah tips menyimpan telur yang baik
1. Pisahkan telur yang retak dan telur yang kotor
2. Telur yang kotor dicuci dengan air bersih tanpa disikat dan dikeringkan
3. Telur sebaiknya disimpan di wadah telur (tray) dengan bagian tumpul berada di atas.
4. Gunakan terlebih dahulu telur yang telah disimpan lebih lama
5. Bila disimpan dalam suhu ruang telur akan tahan selama 15 hari dan di lemari berpendingin tahan selama 30 hari.