Berita

DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN LAMONGAN

Ibu Etik Sulistyani, Hadiri Rapat Anggota Tahunan Koperasi Wanita Kopwan Amalia di Desa Kandangrejo Kecamatan Kedungpring

Berita 06 Januari 2024

Koperasi memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan ekonomi di tingkat lokal. Kesatuan dan kerjasama antaranggota koperasi menjadi kunci utama keberhasilan. Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, turut serta dalam memperkuat solidaritas koperasi dengan menghadiri Rapat Anggota Tahunan Koperasi Wanita Kopwan Amalia di Desa Kandangrejo, Kecamatan Kedungpring.

Menggali Potensi Ekonomi di Tingkat Desa

Desa Kandangrejo, yang terletak di Kecamatan Kedungpring, memiliki potensi ekonomi yang kaya. Koperasi Wanita Kopwan Amalia menjadi ujung tombak dalam menggali potensi tersebut. Rapat Anggota Tahunan menjadi kesempatan emas untuk merenung, mengevaluasi, dan menyusun langkah-langkah strategis ke depan.

Peran Penting Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Ibu Etik Sulistyani, dengan kapasitasnya sebagai Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, hadir sebagai tamu kehormatan dalam acara tersebut. Keberadaannya memberikan semangat baru dan dorongan bagi anggota koperasi untuk terus berkembang. Dalam sambutannya, Ibu Etik menegaskan pentingnya peran koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Rapat Anggota Tahunan sebagai Evaluasi dan Pemantapan

Rapat Anggota Tahunan merupakan momen penting dalam kehidupan koperasi. Ini bukan hanya sebagai ajang laporan, tetapi juga sebagai waktu untuk mengukur pencapaian, mengevaluasi kelemahan, dan merumuskan rencana ke depan. Proses demokratis dalam pengambilan keputusan di koperasi menjadi kunci keberlanjutan.

Mendukung Perempuan dalam Dunia Usaha

Koperasi Wanita Kopwan Amalia tidak hanya menjadi wadah ekonomi, tetapi juga sebagai bentuk pemberdayaan perempuan dalam dunia usaha. Ibu Etik Sulistyani menekankan pentingnya memberdayakan perempuan dalam skala lokal sebagai bentuk kontribusi terhadap kesetaraan gender dan pembangunan berkelanjutan.