Berita

Lamongan, 29 Oktober 2024 – Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui pemanfaatan teknologi digital. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Transformasi Digital dalam Pembelajaran bagi guru Sekolah Dasar se-Kabupaten Lamongan. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 29 hingga 31 Oktober 2024 di Gedung KPRI Handayani.

Sebanyak 375 guru SD mengikuti bimtek ini secara bergelombang. Para peserta antusias mengikuti pelatihan yang bertujuan untuk membekali mereka dengan keterampilan memanfaatkan akun belajar dalam kegiatan pembelajaran. Beberapa platform yang menjadi fokus pelatihan antara lain Canva, Google Workspace for Education, dan berbagai fitur digital lainnya.

Sebagai narasumber, Em. Syuhada, S.Pd., Kepala SDN Cangkring Kecamatan Bluluk, yang pernah meraih juara 1 Media Presentasi Pembelajaran tingkat Provinsi Jawa Timur, berbagi pengalaman dan kiat-kiat praktis dalam mengimplementasikan teknologi digital dalam pembelajaran. Dengan pengalamannya, beliau mampu menginspirasi para peserta untuk lebih kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan teknologi.

"Bimtek ini sangat bermanfaat bagi kami para guru. Dengan adanya pelatihan ini, kami semakin termotivasi untuk terus belajar dan mengembangkan diri agar mampu memberikan pembelajaran yang lebih menarik dan efektif bagi siswa," ujar salah seorang peserta.

Kegiatan pembukaan bimtek dilakukan oleh Dr. R. Chusnu Yuli Setya selaku Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya transformasi digital dalam pendidikan, terutama di era yang semakin maju seperti saat ini.

"Kami berharap melalui bimtek ini, para guru dapat meningkatkan kompetensi digitalnya dan mampu menciptakan pembelajaran yang lebih aktif, kreatif, dan menyenangkan bagi siswa. Dengan demikian, kualitas pendidikan di Kabupaten Lamongan dapat terus meningkat," ungkapnya.

Dengan adanya bimtek ini, diharapkan para guru SD di Kabupaten Lamongan dapat menjadi agen perubahan dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu.