Berita

LAMONGAN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, melalui program Pemberdayaan Usaha Perempuan (Jatim Puspa), memberikan bantuan alat-alat usaha kepada 319 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Lamongan, Dinas PMD Kabupaten Lamongan selaku OPD pengampu kegiatan Jatim Puspa di Kabupaten Lamongan gelar rapat koordinasi terkait hal tersebut hari ini (Selasa, 23/08/2022).

Rapat Koordinasi Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Timur Kegiatan Jatim Puspa ini mengundang beberapa OPD terkait diantaranya Bappelitbangda, BPKAD, Dinsos, Disperindag, Dinkopum, TP PKK Kabupaten, serta dua pendamping kegiatan Jatim Puspa (Bapak Moh. Amanu, SE., MM & Ach. Chamdani, SE., MM) juga tujuh Kasi PPM Kecamatan wilayah penerima bantuan ini.

Bantuan dengan anggaran kurang lebih 700 juta lebih itu dialokasikan pada tujuh desa di tujuh Kecamatan. Di antaranya adalah, Desa Sewor Kecamatan Sukorame, Desa Sumberdadi Kecamatan Mantup, Desa Kedungasri Kecamatan Kembangbahu, Desa Modo Kecamatan Modo, Desa Sumberagung Kecamatan Sukodadi, Desa Pengangsalan Kecamatan Kalitengah dan Desa Kanugrahan Kecamatan Maduran.

Alat usaha yang diterima bervariasi. Seperti halnya, kulkas, penggorengan, etalase, rombong dan alat-alat usaha lainnya, tergantung kebutuhan dari KPM.

Kepala Bidang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa DPMD Kabupaten Lamongan (Bapak Rahadi Puguh R., SE., MM) didampingi Sub Koordinator Pengembangan Usaha Ekonomi Desa (Bapak Bobby Pudiantomo W, ST., MM) mengatakan bahwa untuk memastikan bantuan program Jatim Puspa yang diberikan tidak dijual, pihaknya juga menginstruksikan pendamping desa maupun pendamping kegiatan Jatim Puspa untuk melakukan monitoring secara berkala kepada masing-masing penerima.

“Sehingga pendamping desa dan Pendamping Kesejahteraan Keluarga selalu memantau. Kita salurkan melalui desa, agar merasa memiliki. Setelah alat disalurkan desa bisa memberikan pembinaan nantinya,” ungkapnya pada saat rapat.

@dinas_pmd_lamongan @dpmdjatim @khofifah.ip #jatimpuspa2022