TERIMA EVALUASI KINERJA PERANGKAT DAERAH, DINAS ARPUSDA KABUPATEN LAMONGAN RAIH NILAI "B" (BAIK) UNTUK CAPAIAN EVALUASI KINERJA PERANGKAT DAERAH DAN NILAI SAKIP "A" (MEMUASKAN)
Sebagai upaya untuk menjaga dan meningkatkan kualitas dari implementasi reformasi birokrasi di Kabupaten Lamongan, Pemkab Lamongan pada Selasa (14/2) melaksanakan kegiatan Awarding dan Pemantapan Reformasi Birokrasi di Tanjung Kodok Beach Resort (TKBR) Paciran. Pada kesempatan tersebut hadir Kepala Bagian Kelembagaan dan Analisis Jabatan Supriyadi mewakili Kepala Biro Organisasi Jawa Timur, menyampaikan sosialisasi tentang Sistem Kerja sesuai dengan Permenpan Nomor 7 Tahun 2022.
Reformasi birokrasi ini sendiri merupakan upaya pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintah agar berdaya guna dalam mengemban tugas-tugas pemerintahan melalui peningkatan kinerja birokrasi sehingga tercapai birokrasi yang bersih, kompeten, berorientasi pelayanan, dan berdampak bagi kesejahteraan masyarakat. Sementara itu, SAKIP merupakan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, dimana sistem ini merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan. Dalam hal ini, setiap organisasi diwajibkan mencatat dan melaporkan setiap penggunaan keuangan negara serta kesesuaiannya dengan visi misi Kepala Daerah.
Dalam acara Awarding dan Pemantapan Reformasi Birokrasi di Tanjung Kodok Beach Resort tersebut, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan memperoleh penghargaan dari Bupati Lamongan atas prestasinya dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan predikat A (Memuaskan) dan Capaian Kinerja Perangkat Daerah dengan Nilai B (Baik). Penyerahan hasil evaluasi SAKIP kali ini diperuntukkan bagi OPD dan kecamatan se-Kabupaten Lamongan.
Pada kesempatan tersebut Bupati Lamongan Yuhronur Efendi setelah menyerahkan hasil evaluasi kinerja kepada perangkat daerah di Kabupaten Lamongan, mengajak untuk menjadikan momen tersebut sebagai momen untuk evaluasi mendorong dan memotivasi kinerja perangkat daerah.